Badan Standardisasi Nasional
  • A
  • A

Potensi Kredit Karbon Indonesia Capai Rp.8 Triliun

  • Senin, 20 Mei 2024
  • Humas BSN
  • 1339 kali

Jakarta, InfoPublik - Indonesia mempunyai potensi tinggi terhadap kredit karbon dunia mencapai Rp8.000 triliun, yang berasal dari sektor kehutanan, lahan, pertanian, energi, transportasi, limbah, serta proses industri dan penggunaan produk.

Sementara, dari total emisi karbon yang dihasilkan sektor energi global dicatat sejumlah 34,37 miliar ton pada 2022, Indonesia menduduki peringkat keenam yakni menghasilkan 691.970.000 ton CO2. Oleh karena itu, usaha untuk mengurangi emisi karbon telah menjadi sebuah tantangan sekaligus potensi bagi Indonesia.

Hal itu disampaikan oleh Kepala Badan Standaraisasi Nasional, Kukuh. S. Achmad dalam acara Seminar “Penguatan Infrastruktur Metrologi untuk Mempercepat Transformasi Ekonomi dan Lingkungan yang Inklusif dan Berkelanjutan” yang diselenggarakan untuk memperingati Hari Metrologi pada Senin (20/5/2024).

“Pengukuran yang akurat, reliabel dan tertelusur dari gas rumah kaca dan polutan menjadi basis yang penting untuk mendukung pemantauan dan penurunan emisi dalam upaya mencapai target Net Zero Emission,” ujar Kukuh.

Kukuh menyampaikan, sebagai salah satu pilar infrastruktur mutu nasional, metrologi memiliki peran penting dalam memastikan akurasi pengukuran yang mendukung penerapan Standar Nasional Indonesia (SNI) dan peningkatan kualitas lingkungan hidup.

Ia berpendapat bahwa penyediaan data-data pemantauan gas yang akurat dan valid menjadi sangat penting bagi pengambil kebijakan yang berpedoman pada legalitas/regulasi yang berlaku di dalam negeri maupun internasional mengenai ambang batas emisi gas di udara atmosfer untuk memutuskan kebijakan lingkungan yang tepat.

Hal tersebut dapat dicapai dengan memastikan bahwa instrument atau peralatan pengukuran yang beroperasi di sistem pemantauan emisi di industri dan stasiun pemantauan kualitas udara di wilayah Indonesia telah dikalibrasi dengan bahan acuan campuran gas yang tertelusur (Certified Reference Material-CRM), agar menghasilkan data dengan keakuratan tinggi.

Kukuh mengatakan, saat ini, Laboratorium Standar Nasional Satuan Ukuran (SNSU) Kimia telah berhasil menjadi penyelenggara uji profisiensi dan mengembangkan CRM matriks Karbon dioksida (CO2) dalam Nitrogen (N2), untuk mendukung kemajuan ekonomi karbon.

“Saat ini, sebagian besar CRM yang digunakan di laboratorium pengujian di Indonesia masih diimpor. Padahal kebutuhan di Indonesia sangat besar mengingat terdapat lebih dari 1.300 laboratorium pengujian di Indonesia yang membutuhkan CRM untuk penjaminan ketertelusuran serta validitas hasil pengukurannya,” kata Kukuh

BSN melalui Deputi Bidang Standar Nasional Satuan Ukuran (SNSU) sebagai Lembaga Metrologi Nasional (National Metrology Institute-NMI), terus berupaya untuk menyediakan bahan acuan sebagai sumber ketertelusuran pengukuran di bidang kimia, untuk memenuhi kebutuhan laboratorium pengujian dan kalibrasi di Indonesia.

SNSU BSN memiliki laboratorium lain yang menyediakan ketertelusuran pengukuran melalui layanan kalibrasi laboratorium radiasi pengion, laboratorium kelistrikan dan waktu, laboratorium fotometri dan radiometri, laboratorium akustik dan vibrasi, laboratorium massa, laboratorium panjang, serta laboratorium suhu. Untuk kegiatan penyelenggara uji profisiensi dan pengembangan bahan acuan dilaksanakan oleh laboratorium kimia dan laboratorium biologi.

Untuk memperoleh pengakuan internasional, BSN telah menjalin kerja sama dengan organisasi metrologi regional, yaitu Asia Pacific Metrology Programme (APMP), serta dengan organisasi internasional, Biro Internasional untuk Berat dan Ukuran (BIPM). Melalui kerjasama ini, hasil kalibrasi yang dilakukan oleh Laboratorium SNSU dapat diakui dan diterima oleh negara-negara yang merupakan anggota APMP dan BIPM.

Laboratorium SNSU BSN memiliki total 148 kemampuan kalibrasi dan pengukuran (CMCs) yang diakui internasional dan tercantum dalam Key Comparison Data Base (KCDB) BIPM melalui skema keberterimaan The CIPM Mutual Recognition Arrangement (CIPM-MRA).

Sebagai informasi, Seminar dalam rangka memperingati Hari Metrologi Dunia ini diselenggarakan oleh Deputi Bidang SNSU BSN berkolaborasi dengan Direktorat Metrologi, Direktorat Jenderal Perlindungan Konsumen dan Tertib Niaga, Kementerian Perdagangan, dalam rangka memperingati Hari Metrologi Dunia.

Sumber: https://infopublik.id/kategori/nasional-ekonomi-bisnis/853765/potensi-kredit-karbon-indonesia-capai-rp8-triliun

 

Artikel Terkait:

  1. https://www.liputan6.com/bisnis/read/5599927/peringatan-hari-metrologi-sedunia-kemendag-ingatkan-kebijakan-perdagangan-harus-perhatikan-hal-ini
  2. https://bisnis.tempo.co/read/1870070/kemendag-sebut-belum-dapat-laporan-kontainer-komoditas-metrologi-ikut-tertahan-di-pelabuhan
  3. https://www.antaranews.com/berita/4113006/kemendag-tekankan-pentingnya-metrologi-legal-dalam-perdagangan
  4. https://infopublik.id/kategori/nasional-ekonomi-bisnis/853946/world-metrology-day-2024-untuk-transformasi-ekonomi-dan-lingkungan-inklusif-yang-berkelanjutan
  5. https://www.krjogja.com/pendidikan/1244671489/smk-ahmad-syafii-kabupaten-sleman-juara-nasional-1-lomba-desain-alat-ukur-smasmkma-tingkat-nasional
  6. https://menara62.com/metrologi-pastikan-akurasi-pengukuran-untuk-dukung-transformasi-ekonomi-dan-lingkungan-yang-inklusif-berkelanjutan/
  7. https://technologyindonesia.id/lain-lain/umum-lain-lain/gelar-peringatan-hari-metrologi-dunia-bsn-dan-kemendag-perkuat-jaringan-komunitas-metrologi-nasional/
  8. https://technologyindonesia.id/tak-berkategori-id/metrologi-dukung-transformasi-ekonomi-serta-lingkungan-yang-inklusif-dan-berkelanjutan/
  9. https://possore.id/akurasi-pengukuran-dukung-transformasi-ekonomi-lingkungan-inklusif-dan-berkelanjutan/
  10. https://www.besttangsel.com/metrologi-memastikan-akurasi-pengukuran-untuk-mendukung-transformasi-ekonomi-dan-lingkungan/
  11. https://koranpelita.com/2024/05/21/metrologi-memastikan-akurasi-pengukuran-untuk-mendukung-transformasi-ekonomi-serta-lingkungan-yang-inklusif-dan-berkelanjutan/
  12. https://www.neraca.co.id/article/199196/perkuat-infrastruktur-metrologi-untuk-percepat-transformasi-ekonomi
  13. https://www.topbusiness.id/92035/metrologi-memastikan-akurasi-pengukuran-untuk-dukung-transformasi-ekonomi-serta-lingkungan-inklusif-dan-berkelanjutan.html
  14. https://www.sindikatpost.com/nasional/78397528/ditjen-ptkn-pemerintah-terus-perkuat-infrastruktur-metrologi-di-indonesia
  15. https://milenianews.com/news/pemerintah-rayakan-wmd-2024-dengan-memperkuat-infrastruktur-metrologi/