Badan Standardisasi Nasional
  • A
  • A

BSN Dorong SNI Material Bahan Bangunan Cegah Kecelakaan di Sekolah

  • Selasa, 30 Januari 2024
  • Humas BSN
  • 2807 kali

 

Jakarta (ANTARA) - Badan Standardisasi Nasional (BSN) mendorong penerapan Standar Nasional Indonesia (SNI)material bahan bangunan untuk mencegah kecelakaan konstruksi atau robohnya bangunan seperti yang terjadi diSMPN 2 Greged, Kecamatan Greged, Kabupaten Cirebon, Jawa Barat. 

"Potensi kecelakaan tersebut dapat dicegah dengan memprioritaskan penggunaan produk yang aman danberkualitas. Selain produk yang digunakan ber-SNI, kami juga mendorong produsen memproduksi material bahanbangunan yang ramah lingkungan sehingga jika digunakan seperti di bangunan sekolah, dapat mendukung dariaspek kesehatan," kata Kepala BSN Kukuh S. Achmad di Jakarta, Selasa. 

Kukuh mengutip data dari Badan Pusat Statistik (BPS), dimana masih banyak kondisi ruang kelas sekolah diIndonesia yang mengalami kerusakan. Berdasarkan data BPS tersebut, ruang kelas yang mengalami peningkatankerusakan tertinggi berada di jenjang SD. 

"Menurut data tersebut, ada 60,60 persen ruang kelas SD dalam kondisi rusak ringan atau sedang pada tahun ajaran2021/2022. Angka tersebut lebih tinggi 3,47 persen poin dibandingkan setahun sebelumnya yang sebesar 57,13persen," ujar dia. 

Menurutnya, bangunan sekolah sangat penting untuk tempat menimba ilmu bagi generasi penerus bangsa,sehingga perlu diberikan jaminan keamanan dalam konteks penggunaan material bahan bangunan maupun tatacara konstruksinya yang harus sesuai standar. 

Adapun BSN sendiri telah menetapkan 15.192 SNI. Dari jumlah tersebut, sebanyak 440 SNI mengenai bahan materialbangunan, dan 42 SNI telah diberlakukan secara wajib. 

"Membangun sebuah bangunan seperti rumah, sekolah, atau gedung perlu memperhatikan aspek standardisasi,karena jika tidak, akan berdampak pada keamanan maupun keselamatan, seperti risiko ambruk dan rusaknya suatubangunan yang dapat mencelakai orang di sekitar bangunan tersebut," tuturnya. 

Kukuh melanjutkan, ada beberapa jenis bahan material bangunan paling penting yang harus diketahui ketikamembangun konstruksi. Beberapa bahan bahkan juga telah ditetapkan SNI-nya, bahkan diantaranya diberlakukanwajib.

Sebanyak 440 SNI terkait bahan material bangunan yang telah ditetapkan BSN antara lain semen, batu bata, baja,pipa, keramik, kaca, cat, genteng, paku, dan bahan-bahan material lainnya. 

Meski dari 440 SNI tersebut tidak semua diwajibkan, tetapi menjadi bagian penting yang perlu diperhatikan dalammembangun atau merenovasi rumah, gedung, ataupun sekolah. 

Dengan ditetapkannya SNI bahan material bangunan, Kukuh berharap semakin banyak masyarakat yang menyadaripentingnya standar dan penggunaan produk yang ber-SNI sehingga dapat menciptakan rasa aman, nyaman, danterbebas dari insiden yang bisa mencelakai dan membahayakan keselamatan." 

Kita semua tentu berharap tidak ada peristiwa bangunan ambruk atau roboh lagi. Masalah keselamatan manusia tentu menjadi prioritas kita bersama," katanya.

 

Pewarta: Lintang Budiyanti Prameswari

Editor: Nurul Hayat

Copyright © ANTARA 2024

 

Sumber:

https://www.antaranews.com/berita/3939042/bsn-dorong-sni-material-bahan-bangunan-cegah-kecelakaan-di-sekolah

 

 




­