Badan Standardisasi Nasional
  • A
  • A

Platform VSS Mendukung Program SDGs

  • Kamis, 06 Februari 2020
  • 3452 kali

Head of Managing Global Governance (MGG) Programme German Development Institute, Wulf Reiners melakukan audiensi dengan Badan Standardisasi Nasional (BSN) di Kantor BSN, Jakarta, pada Kamis (6/2/2020). Dalam kesempatan tersebut, Wulf Reiners mediskusikan isu mengenai Voluntary Sustainability Standards (VSS) yang dikembangkan oleh The United Nations Forum on Sustainability Standards (UNFSS).

VSS adalah aturan yang dikembangkan oleh UNFSS bagi produsen, pedagang, serta penyedia layanan dengan tujuan agar produk yang dihasilkan tidak merusak kesehatan dan keselamatan masyarakat serta lingkungan.  Aturan yang mendukung program Sustainable Development Goals (SDGs) ini memungkinkan untuk mengkombinasikan standar yang dikembangkan oleh International Organization for Standardization (ISO) dan lembaga standar dunia lainnya. Adapun, standar yang dikembangkan mencakup standar nasional dan internasional.

Dalam diskusi, Kepala Badan Standardisasi Nasional (BSN), Bambang Prasetya menyampaikan, bahwa hal yang paling penting dari pengembangan standar termasuk bersama UNFSS adalah keberterimaan yang baik bagi produk Indonesia di pasar mancanegara. Untuk kedepannya, BSN terus bekerja secara internal untuk memformulasikan National Platform (NP) yang sesuai dengan keperluan pengembangan standar bersama UNFSS.

Audiensi ini juga dihadiri oleh Deputi Bidang Akreditasi BSN, Kukuh S. Achmad; Deputi Bidang Penerapan Standar dan Penilaian Kesesuaian BSN, Zakiyah; Deputi Bidang Pengembangan Standar BSN, Nasrudin Irawan; Deputi Bidang Standar Nasional Satuan Ukuran BSN, Hastori; Kepala Biro Hubungan Masyarakat, Kerja Sama, dan Layanan Informasi BSN, Zul Amri; Direktur Sistem Penerapan Standar dan Penilaian Kesesuaian BSN, Konny Sagala. (Pja - Humas)




­