Badan Standardisasi Nasional
  • A
  • A

BSN dan IWAPI Ajak Pengusaha Wanita Terapkan SNI SMAP

  • Rabu, 28 Agustus 2024
  • Humas BSN
  • 180 kali

Untuk meningkatkan awareness terkait dengan penerapan standar dan membangun kesadaran masyarakat dan pelaku usaha dalam penerapan Standar Nasional Indonesia (SNI), Badan Standardisasi Nasional (BSN) bekerja sama dengan Ikatan Wanita Pengusaha Indonesia (IWAPI) menggelar Webinar Sosialisasi SNI ISO 37001:2016 Sistem Manajemen Anti Penyuapan pada Selasa (27/8/2024) secara daring.

Direktur Penguatan Penerapan Standar dan Penilaian Kesesuaian BSN, Nur Hidayati dalam sambutannya mengatakan bahwa SNI Sistem Manajemen Anti Penyuapan (SMAP) ini ditetapkan BSN sebagai salah satu upaya dalam mendukung kebijakan pemerintah dalam pemberantasan korupsi melalui Instruksi Presiden No 10 tahun 2016 tentang Aksi Pencegahan dan Pemberantasan Korupsi.

Menurut Nur, standar ini berperan untuk menuntun organisasi dan perusahaan, termasuk yang tergabung dalam IWAPI ini untuk mencegah korupsi termasuk penyuapan. “SMAP menjadi salah satu upaya yang bisa diterapkan oleh pelaku usaha untuk mencegah tindakan korupsi di perusahaannya,” tutur Nur.

Dalam kesempatan ini, Analis Standardisasi Ahli Pertama BSN, Fansuri memaparkan secara mendalam terkait dengan SNI ISO 37001:2016 Sistem Manajemen Anti Penyuapan. Dalam paparannya Fansuri menjelaskan, dengan menerapkan SMAP ini dapat membantu perusahaan atau organisasi untuk meningkatkan reputasi dan kepercayaan, mencegah risiko hukum, mendorong bisnis yang berkelanjutan, hingga proteksi hukum perusahaan. 

Lebih lanjut Fansuri mengatakan, untuk mengimplementasikan SMAP, diperlukan komitmen dari pimpinan yang menjadi kunci keberhasilan dari implementasi SMAP. Selanjutnya perlu dilakukan pelatihan dan edukasi kepada karyawan dan manajemen, lalu dilakukan identifikasi risiko, menetapkan kebijakan dan prosedur anti penyuapan yang jelas dan tegas, serta melakukan evaluasi dan audit sistem untuk memastikan keefektifannya.

Dengan pemahaman SMAP ini, anggota IWAPI dapat turut berperan dalam mengedukasi kepada komunitas bisnis sebagai agen perubahan dengan menyebarkan pengetahuan dan praktik baik terkait anti-penyuapan, membuat deklarasi atau ikrar bersama yang menyatakan komitmen pengusaha wanita untuk menolak penyuapan dan menerapkan SMAP, hingga menggelar Forum Diskusi dan Sharing Session yang mengundang pakar dan sesama pengusaha untuk berbagi pengalaman dalam menerapkan SMAP.

Dalam kesempatan ini, Owner KANABA, Ashari yang telah sukses menerapkan SNI ISO 37001 di perusahaannya, turut membagikan pengalamannya dalam menerapkan SNI SMAP. KANABA  merupakan salah satu perusahaan binaan BSN yang memproduksi mesin laundry yang telah tersertifikasi SNI untuk produknya, dan juga menerapkan SNI ISO 9001 Sistem Manajemen Mutu, SNI ISO 37001 Sistem Manajemen Anti Penyuapan, dan juga SNI ISO 14001 Sistem Manajemen Lingkungan.(tyo-humas)