SNSU BSN Selenggarakan Diskusi Teknis Kalibrasi Pyranometer untuk Mendukung Infrastruktur Mutu Fotovoltaik di Indonesia

Dalam rangka mengembangkan ketertelusuran dan kalibrasi pyranometer guna mendukung infrastruktur mutu fotovoltaik di Indonesia, Badan Standardisasi Nasional (BSN) melalui Deputi Bidang Standar Nasional Satuan Ukuran (SNSU) menyelenggarakan pelatihan dan diskusi teknis kalibrasi pyranometer di Gedung 2 Laboratorium SNSU BSN, KST BJ Habibie, Tangerang Selatan, pada Rabu (21/8/2024).

Pelatihan ini diikuti oleh peserta dari berbagai instansi antara lain PT Qualis, PT Sucofindo, Badan Meteorologi dan Geofisika (BMKG), PLN Pusertif, Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN), SNSU BSN, dan perwakilan dari PTB. Hadir sebagai pemateri dalam kegiatan ini yaitu Willem Zaaiman dari PTB dan Roni Dwi Saputro dari BMKG.

Willem Zaaiman menyampaikan materi terkait standar, prosedur, peralatan, serta pentingnya ketertelusuran pengukuran menggunakan alat ukur pyranometer. Sementara itu, Roni Dwi Saputro dari BMKG memaparkan mengenai kalibrasi pyranometer yang dilakukan oleh di BMKG.

Melalui pelatihan dan diskusi teknis ini, para peserta dapat meningkatkan pengetahuan teknis mengenai metode kalibrasi pyranometer yang lebih akurat, yang merupakan alat ukur dalam pengukuran radiasi matahari yang diperlukan dalam aplikasi fotovoltaik.

Selain itu juga membuka kesempatan bagi laboratorium yang berminat dalam membangun sistem kalibrasi pyranometer di Indonesia serta  pengembangan metode kalibrasi pyranometer yang lebih akurat, untuk dapat berdiskusi secara langsung dengan Pakar dari PTB.

Harapannya, diskusi ini dapat membantu laboratorium di Indonesia dalam membangun dan mengembangkan sistem kalibrasi pyranometer yang lebih baik, guna mendukung peningkatan kualitas dan akurasi pengukuran radiasi matahari, yang sangat penting dalam pengembangan energi fotovoltaik di Indonesia.(snsu f&r/red:ria-humas)