Sinergi BSN dengan PDHI untuk Penguatan Tata Kelola Layanan Kesehatan Hewan

Dalam rangka memberikan pemahaman lebih lanjut tentang Standar Nasional Indonesia (SNI) terkait layanan kesehatan hewan kepada anggotanya, maka Perhimpunan Dokter Hewan Indonesia (PDHI), mengundang Badan Standardisasi Nasional (BSN) yang diwakili oleh Deputi Bidang Pengembangan Standar BSN, Hendro Kusumo, pada Musyawarah Kerja Nasional (Mukernas) PDHI, Sabtu (27/1/2024), di Jakarta.

“Untuk menjaga kualitas layanan dan kesehatan hewan, BSN telah menetapkan SNI 9184:2023 Pelayanan kesehatan hewan – Rumah sakit hewan, klinik hewan, dan praktik dokter hewan mandiri. Oleh karena itu, sebagai user akhir utama SNI ini, para Dokter Hewan Anggota PDHI harus telah memahami konteks mengapa dibutuhkan SNI ini, bagaimana agar efektif penerapannya, dan apa saja yang harus dipersiapkan oleh pengguna SNI,” ungkap Hendro mengawali paparannya.

Lebih lanjut, Hendro menekankan pentingnya sinergi dan kolaborasi para pemangku kepentingan dengan pengampu kewenangan, dalam hal ini adalah Kementerian Pertanian Republik Indonesia, terkait milestone penggunaan SNI sebagai operasionalisasi pengaturan dan pembinaan para pelaku kesehatan hewan sesuai kewenangan yang ada. 

Penting untuk dipahami bersama bahwa dampak positif dari pendekatan tata kelola pelayanan kesehatan hewan melalui penerapan Standardisasi dan Penilaian Kesesuaian (SPK), adalah untuk memastikan kesesuaian produk-produk layanan kesehatan hewan yang diberikan sehingga terjadi efektivitas operasional dalam rangka memberikan perlindungan terhadap klien (hewan), orientasi pada kepuasan konsumen, peningkatan keamanan serta keselamatan di lingkungan kerja. 

“Pada saat yang sama, penerapan SPK juga untuk pengurangan kerusakan lingkungan, pembentukan skala ekonomi, hingga mempermudah pengembangan inovasi produk yang bermuara pada efisiensi biaya, serta membangun kepercayaan para pengguna layanan,” pungkas Hendro.

Acara yang berjalan secara interaktif ini, turut dihadiri oleh Ketua Umum PDHI, drh. Muhammad Munawaroh, Pengurus Besar Perhimpunan Dokter Hewan Indonesia; serta Perwakilan Dunia Usaha sektor Pelayanan Kesehatan Hewan di Indonesia. (PjA – Humas)

Dokumentasi Foto: Sinergi BSN dengan PDHI untuk Penguatan Tata Kelola Layanan Kesehatan Hewan