BSN Terima Kunjungan Maldives Food and Drug Authority (MFDA)

Badan Standardisasi Nasional (BSN) menerima kunjungan belajar dari Maldives Food and Drug Authority (MFDA) di Kantor BSN, Jakarta pada Senin (22/7/2024). Kunjungan yang diterima oleh Direktur Pengembangan Standar Agro, Kimia, Kesehatan dan Penilaian Kesesuaian BSN, Heru Suseno bertujuan untuk mempelajari tentang pengelolaan Codex di Indonesia.

Hadir dalam rombongan MFDA yaitu Deputy Director General MFDA, Satheesh Moosa; Director Quality Assurance MFDA, Mariyam Ibrahim Didi; Food Quality Assurance Cordinator MFDA, Khalisa Mohamed; Food Quality Assurance Officer MFDA, Aminath Shabana Ali; serta Assistant Food Quality Assurance Officer MFDA, Shifana Mohamed.

Dalam kesempatan tersebut, Heru menyampaikan tentang tugas, peran dan fungsi BSN.

“BSN merupakan Lembaga Pemerintah Non Kementerian (LPNK) yang diberikan tugas oleh Pemerintah untuk mengoordinasikan seluruh kegiatan standardisasi dan penilaian kesesuaian. Undang-Undang No. 20 Tahun 2014 tentang Standardisasi dan Penilaian Kesesuaian menjadi pondasi utama di bidang standardisasi dan penilaian kesesuaian,” ujar Heru.

Selain itu, Heru juga menjelaskan mengenai tujuan standardisasi dan penilaian kesesuaian berdasarkan UU No 20 tahun 2014; prosedur pengembangan SNI; skema akreditasi Komite Akreditasi Nasional (KAN); serta capaian BSN di tahun 2023.

Sementara, terkait Codex, Ketua Tim Kerja Pengembangan Standar Pangan Olahan dan Pengelolaan Codex Indonesia BSN, Mutia Ardhaneswari menyampaikan mengenai mekanisme pengelolaan Codex di Indonesia.

Sebagaimana diketahui, BSN selama ini bertindak sebagai Codex Contact Point Indonesia, dan menjadi penghubung antara Pemerintah Indonesia dengan Sekretariat Codex di Roma.

BSN menjalankan fungsi koordinasi penyusunan posisi dan tanggapan Indonesia dalam proses pengembangan standar pangan internasional yang dibahas di Codex, dengan melibatkan unsur pemerintah, pelaku usaha, konsumen serta pakar yang tergabung dalam forum Codex Indonesia. Fungsi ini mendukung peran BSN dalam memastikan ketersediaan Standar Nasional Indonesia (SNI) yang harmonis dengan standar internasional untuk mendukung penjaminan keamanan dan mutu pangan yang beredar di Indonesia.

Pada kunjungan belajar yang dilakukan pada Senin (22/7/2024) dan Jumat (26/7/2024), pihak MFDA, Satheesh Moosa menyampaikan apresiasi dan ucapan terima kasih atas sambutan yang telah diberikan BSN.

Menurutnya, melalui kunjungan ini dapat diperoleh pengalaman dan pengetahuan langsung mengenai standar dan praktik Codex lebih rinci dan mendalam melalui diskusi yang pada akhirnya memberikan manfaat bagi perdagangan dan produksi pangan di Maladewa.

Selain rombongan MFDA, hadir dalam acara, perwakilan WHO Indonesia dan FAO Indonesia. (nda/ dok foto: hps -humas)