Badan Standardisasi Nasional
  • A
  • A

Menjawab tantangan dan kebutuhan infrastruktur penilaian kesesuaian, BSN selenggarakan Workshop Refreshment SNI ISO/IEC 17025 : 2017 dan SNI ISO/IEC 17065 : 2012

  • Jumat, 01 November 2019
  • 2898 kali

Guna meningkatkan ketersediaan Infrastruktur mutu (khususnya laboratorium penguji dan lembaga sertifikasi produk) di wilayah Bekasi dan Sekitarnya, Badan Standardisasi Nasional (BSN) menyelenggarakan kegiatan Workshop Refeshement SNI ISO/IEC 17025 : 2017  dan SNI ISO/IEC 17065 : 2012 bertempat di Aula Pemda Kabupaten Bekasi. Kegiatan yang diselenggarakan oleh Kantor Layanan Teknis Bekasi bekerja sama dengan Direktorat Penguatan Penerapan Standar dan Penilaian Kesesuaian ini berlangsung  selama 4 hari mulai dari 29 Oktober hingga 1 November 2019.

Acara Workshop Refeshement SNI ISO/IEC 17025 : 2017 dibuka Oleh Bapak Zulhamidi selaku Kepala Kantor Layanan Teknis Bekasi.  Dalam kesempatan ini pak Zulhamidi menyampaikan peran dan tugas BSN dalam melaksanakan StandardisaSi dan Penilaian Kesesuaian sesuai dengan UU No 20 Tahun 2014.

Penyelenggaraan Kegiatan Refreshment Workshop terbagi atas 2 (dua) sesi, sesi pertama adalah Refreshment Workshop SNI ISO/IEC 17025 2017 diselenggarakan pada tanggal 29-30 Oktober 2019 dan diminati oleh beragam instansi terdiri dari Akademisi, Pemerintah maupun dari Industri dengan Peserta sejumlah 22 orang yang berasal dari 13 Instansi. Antusiasme peserta sangat tinggi terbukti dengan banyaknya diskusi yang terjadi terkait pemahaman SNI ISO/IEC 17025:2017. Setelah kegiatan ini diharapkan akan muncul lebih banyak potensi laboratorium baru di wilayah Bekasi dan sekitarnya.

Sementara itu, kegiatan Refreshment Workshop SNI ISO/IEC 17065 : 2012 dilaksanakan pada tanggal 31 Oktober – 1 November 2019. Kegiatan ini dikuti oleh 15 orang peserta yang berasal dari 9 Instansi. Semoga kegiatan Refreshment Workshop SNI ISO/IEC 17025:2017 dan SNI ISO/IEC 17065:2012 yang diselenggarakan kali ini, mampu “stimulir programme” guna menjawab tantangan dan kebutuhan akan infrastruktur penilaian kesesuaian, khususnya guna mendukung peningkatan keberterimaan produk unggulan daerah, baik di pasar domestik maupun mancanegara (ANT).




­