Badan Standardisasi Nasional
  • A
  • A

2014, Lamongan akan Bangun Pabrik Tebu Berstandar Nasional

  • Kamis, 16 Juni 2011
  • 1144 kali
Kliping Berita

Lamongan - Dalam waktu dekat, sekitar April 2014 atau 2013 akan segera beroperasi pabrik gula dengan kapasitas produksi terpasang 10 ribu Ton Cane per Day (TCD) di Lamongan. Rencananya, pabrik yang berlokasi di Kecamatan Mantup ini akan dibangun oleh investor dari Jakarta, PT Kebun Tebu Mas (KTM).

Direktur Operasi PT KTM, Agus Susanto, di hadapan Wakil Menteri Pertanian, Bayu Krisnamurthi dan Bupati Lamongan, Fadeli di Guest House Pemkab Lamongan, Kamis (16/6/2011).

Agus menjelaskan data dari Dinas Pertanian & Perkebunan Lamongan, dari luasan lahan sawah yang mencapai 88.221 ha, lahan tadah hujan yang memiliki potensi perkebunan tebu mencapai 30.771 ha. Sementara alokasi untuk PT KTM 18.032 ha. Di luar itu, PT KTM juga akan membeli tebu dari rakyat dengan sistem jual putus. "Kami juga dipermudah tentang mekanisme perizinannya oleh Bupati Lamongan," ujar dia.

Untuk sumber air kebutuhan industri, lanjut Agus, dia optimis dengan sumber air yang ada di Mantup. Dia menyebutkan terdapat sumber air bawah tanah dengan debit 20 liter per detik. "Meski sumber air bawah tanah cukup melimpah, namun hanya akan kami manfaatkan sebagian saja sekitar 60 persen dan sisanya akan diambilkan dari Kali Lamong agar tidak mengganggu sumber air di sana," terangnya.

Dia menambahkan investasi di Lamongan itu mencapai sekitar Rp 2 triliun. Dengan produk yang dihasilkan berupa gula kristal putih dan gula kristal rafinasi dengan kualitas SNI. Sedangkan produk sampingannya berupa ethanol juga bisa dijual untuk kebutuhan energy.

Sementara Wakil Menteri Pertanian Bayu Krisnamurthi mengatakan, pembangunan pabrik gula di Lamongan itu sebagai sesuatu yang sangat strategis. Karena pabrik yang dibangun adalah pabrik baru dengan teknologi baru dan kebutuhan tebu akan juga diambil dari pembukaan lahan tebu baru.

"Ini adalah langkah awal menuju target swasembada tebu karena produksi gula nasional tidak pernah mencukupi tingkat konsumsi yang mencapai sekitar 5 juta ton setiap tahunnya," terangnya.

Untuk memenuhi kebutuhan konsumsi tersebut, ujar dia, mau tidak mau harus segera dilakukan revitalisasi pabrik gula lama dengan modernisasi mesin. Kemudian membangun 15 pabrik gula baru dan membuka 400 ribu lahan tebu baru.

"Saya juga optimis pembukaan pabrik gula di Lamongan akan bisa menyerap 1.000 hingga 1.500 tenaga kerja di pabrik serta tenaga kerja di ladang yang diperkirakan bisa menyerap 20 hingga 25 ribu tenaga kerja," pungkasnya.

Sumber : Surabaya.detik.com, Kamis 16 Juni 2011
Link  : http://surabaya.detik.com/read/2011/06/16/211019/1662125/1066/201
lamongan-akan-bangun-pabrik-tebu-berstandar-nasional




­