Badan Standardisasi Nasional
  • A
  • A

Produksi Pipa Ramah Lingkungan, Seamless Tambah Investasi US$ 30 Juta

  • Selasa, 31 Mei 2011
  • 2313 kali
Kliping Berita

CILEGON. Untuk memproduksi pipa ramah lingkungan, PT. Seamless Pipe Indonesia Jaya (SPIJ) akan mengonversi teknologi lama dengan teknologi dopeless pada proses pembuatan pipa. Untuk mengaplikasikan teknologi baru tersebut, anak usaha raksasa pipa asal Argentina, Tenaris SA ini akan menggelontorkan investasi senilai US$ 30 Juta.

Lucio Costarrosa, Presiden Direktur SPIJ, mengatakan dengan teknologi dopeless, pipa tidak akan menggunakan pelumas dalam sambungannya. “Dengan begitu, pipa tidak akan mencemari lingkungan, “ujar Costarrosa di pabrik SPIJ, Cilegon, Banten, Senin (30/5). Rencananya, teknologi dopeless ini diterapkan November 2011 nanti.

Tenaris memiliki dua pabrik di Indonesia, yakni di Cilegon dan Batam. Pabrik SPIJ di Cilegon bisa memproduksi 140.000 ton pipa per tahun. Produksi ini hanya 30% dari kapasitas terpasang.

Menurut Costarrosa, utilisasi pabrik yang tidak maksimal disebabkan banyaknya pipa asal China yang mendominasi pasar lokal pasca berlakunya ASEAN-China Free Trade Agreement (ACFTA). “Setelah ACFTA, pangsa pasar kami tergerus 20% dalam satu tahun, “ujarnya. Adapun konsumsi pipa baja nasional mencapai 100.000 ton per tahun.

Wakil Menteri Perindustrian Alex S.W. Retraubun mengatakan, untuk melindungi industri pipa dalam negeri, pemerintah tengah menyiapkan kebijakan safeguard dan Standar Nasional Indonesia (SNI). “Proteksi ini agar dampaknya tidak masif,” kata Alex.

Tahun 2010, impor pipa bor, casing, dan tubing, belum jadi mencapai 136.468 ton, melesat 94,5% dibanding 70. 148 ton di 2009. Adapun impor dari China mencapai 53.180 ton.

Sumber : Kontan, Selasa 31 Mei 2011. Hal. 14




­