Badan Standardisasi Nasional
  • A
  • A

BSN dan Kemendag Selenggarakan Puncak Peringatan Hari Metrologi Dunia 2024

  • Selasa, 21 Mei 2024
  • Humas BSN
  • 1171 kali

Badan Standardisasi Nasional (BSN) berkolaborasi dengan Kementerian Perdagangan (Kemendag) menyelenggarakan acara puncak Peringatan Hari Metrologi Dunia (World Metrology Day/WMD) 2024 pada Senin (20/5/2024) di Hotel Pullman Jakarta Central Park.

Hari Metrologi Dunia 2024 mengusung tema nasional “Penguatan Infrastruktur Metrologi untuk Mempercepat Transformasi Ekonomi dan Lingkungan yang Inklusif dan Berkelanjutan”. Acara ini merupakan kolaborasi Direktorat Metrologi Ditjen PKTN Kemendag, Deputi Bidang Standar Nasional Satuan Ukuran (SNSU) BSN, dan Physikalisch-Technische Bundesanstalt (PTB) Germany.

Hadir dalam acara ini Kepala BSN Kukuh S. Achmad, Asisten Direktur Biro Metrologi Legal Internasional (The International Bureau of Legal Metrology/BIML) Ian Dunmill, Direktur Jenderal PKTN Kemendag Moga Simatupang dan Direktur Metrologi Ditjen PKTN Sri Astuti.

Kukuh dalam sambutannya menyampaikan bahwa pada era pasar global saat ini, infrastruktur mutu nasional menjadi hal yang sangat penting. Infrastruktur nasional meliputi 3 pilar yaitu standardisasi, penilaian kesesuaian dan metrologi.

Terkait metrologi, BSN dan Kemendag menjadi dua institusi yang memimpin di bidang ini. BSN bertugas mengembangkan metrologi ilmiah melalui pengelolaan SNSU. Sedangkan Kemendag melalui Direktorat Metrologi mengemban tanggung jawab di bidang metrologi legal. Oleh karena itu, BSN terus berkolaborasi dengan Kementerian Perdagangan untuk meningkatkan kinerja metrologi di Indonesia.

“BSN bertugas mengelola Laboratorium SNSU untuk memastikan laboratorium kalibrasi yang beroperasi di Indonesia harus kompeten pengukurannya. Sehingga pengukuran 1 kilogram di Jakarta sama dengan 1 kilogram di Jenewa, dan 1 meter di Mampang sama dengan 1 meter di Ibu Kota Nusantara,” kata Kukuh.

Sementara itu Moga mengatakan bahwa Kemendag berkolaborasi dengan BSN terus berupaya memperkuat infrastruktur metrologi di Indonesia. “Metrologi legal yang kuat dan andal adalah fondasi untuk pertumbuhan ekonomi yang inklusif dan berkelanjutan,” ujar Moga.

Acara puncak Hari Metrologi Dunia 2024 dihadiri 300 peserta secara luring dari sejumlah kementerian/lembaga terkait, laboratorium kalibrasi dan penguji, asosiasi dan produsen alat ukur, dan penyedia jasa terkait metrologi berorientasi ekspor. Sebanyak 1.000 peserta hadir secara daring dari Unit Metrologi Legal (UML) kabupaten/kota seluruh Indonesia, pemerintah daerah, akademisi, komunitas metrologi, dan pelaku usaha.

Pada acara kali ini, BSN juga meluncurkan Olimpiade Metrologi; Layanan Laboratorium Kimia untuk penentuan nilai acuan pada material uji profisiensi dan bahan acuan; penambahan ruang lingkup layanan Laboratorium Suhu (radiation thermometer, blackbody, environmental chamber); serta soft-launching layanan Laboratorium Radiasi Pengion.

BSN dan Kemendag juga menyerahkan hadiah kepada para pemenang lomba desain alat ukur dan lomba penulisan paper terbaik, serta penyerahan penghargaan kepada produsen alat ukur dan penyedia jasa kemetrologian dalam negeri berorientasi ekspor.

Adapun Seminar Puncak Hari Metrologi Sedunia 2024 menghadirkan empat pembicara yaitu Asisten Direktur Biro Metrologi Legal Internasional (International Organization of Legal Metrology/OIML) Ian Dunmill; Direktur SNSU Termoelektrik dan Kimia BSN Ghufron Zaid; Ketua Tim Perencanaan, Program, Analisa, dan Kemitraan Direktorat Metrologi Ditjen PKTN Denny Tresna Seswara; serta Kepala Pusat Industri Hijau Kementerian Perindustrian Apit Pria Nugraha.(ria/dvd-humas)

 

Galeri foto:BSN dan Kemendag Selenggarakan Puncak Peringatan Hari Metrologi Dunia 2024