Badan Standardisasi Nasional
  • A
  • A

BSN Apresiasi PTPL Terapkan SNI

  • Kamis, 13 Oktober 2022
  • 695 kali

Badan Standardisasi Nasional (BSN) terus mendorong perusahaan/ industri untuk menerapkan Standar Nasional Indonesia (SNI). Salah satu industri yang konsisten menerapkan SNI adalah PT Pertamina Lubricants (PTPL).

Demikian diungkapkan Kepala BSN, Kukuh S. Achmad dalam Kunjungannya ke Pabrik Pelumas Production Unit Jakarta (PUJ), di Jakarta pada Rabu (12/10/2022). Bahkan Kukuh mengapresiasi PTPL akan komitmennya menerapkan standar.

“BSN memberikan apresiasi yang luar biasa kepada PT Pertamina Lubricants atas komitmennya akan penerapan standar. SNI disusun untuk daya saing, Kami sangat bangga PTPL bisa mengekspor produknya. Mudah-mudahan standardisasi dan penilaian kesesuaian dapat mendorong perusahaan untuk lebih maju lagi,” ujar Kukuh.

Kukuh yang didampingi Direktur Pengembangan Standar Mekanika, Energi, Elektronika, Transportasi dan Teknologi Informasi BSN, Y. Kristianto Widiwardono beserta tim meyakini SNI menjadi pelindung dan untuk daya saing. Begitu pula, adanya pelumas yang ber-SNI dapat melindungi masyarakat dan meningkatkan daya saing. Sebagaimana diketahui, sebagai bukti komitmen PTPL atas konsistensinya dalam menerapkan SNI, PTPL berhasil meraih SNI Award dengan peringkat 6 Gold dan 3 Platinum.

Senada dengan Kukuh, Direktur Operasi PTPL, Sigit Pranowo menyampaikan pentingnya SNI. “Guna menjaga kualitas produk, kami terus berbenah dan hal ini menjadi bagian strategi PTPL utk menjaga kualitas dengan menerapkan standar mutu internasional maupun nasional. Dan, PTPL sebagai market leadernya,” tutur Sigit.

Pertamina sendiri telah mendapatkan Sertifikat Produk Penggunaan Tanda (SPPT) SNI untuk 3 lokasi Production Unit yakni Production Unit Jakarta, Cilacap, Gresik. Begitu pula, Laboratorium Oil Clinic mendapatkan akreditasi SNI ISO/IEC 17025 dari Komite Akreditasi Nasional (KAN) sebagai laboratorium pengujian dalam rangka sertifikasi produk penggunaan tanda SNI.

Tidak hanya itu, PTPL yang memiliki 7 SPPT SNI dan beberapa standar internasional seperti American Petroleum Institute (API) dan Japanese Engine Oil Standards (JASO) juga telah diekspor ke 14 negara. Tercatat, 7 SPPT SNI yang dimiliki PTPL tersebut, telah diaplikasikan lebih dari 192 produk.

Selain, 100% Pelumas Otomotif sudah ber-SNI, PTPL juga menerapkan SNI sukarela dan sistem manajemen.

Standar sistem manajemen tersebut yaitu SNI ISO 9001:2015; SNI ISO 14001:2015; SNI ISO 45001:2018; SNI ISO 50001:2011; SNI ISO 55001:2014; IATF 16949:2016 Mutu Industri Otomotif; serta SNI ISO 37001:2016.

Ke depan, tambah Manager Quality Management PTPL, Aldi Nurdin pada tahun 2023-2024, PTPL akan menerapkan SNI ISO 22301 Sistem manajemen kelangsungan usaha – Persyaratan dan SNI ISO 28000 Sistem Manajemen Keamanan Rantai Pasokan.

Dengan menerapkan SNI banyak manfaat yang dirasakan oleh PTPL. “Kami sendiri merasakan dengan adanya SNI, memiliki daya saing lokal maupun global. Ini adalah komitmen kami dengan selalu menjaga kualitas melalui SNI dan mendorong kami untuk melakukan penjagaan kualitas yang pada akhirnya dapat melindungi konsumen serta membangun Indonesia lebih baik dan maju melalui penerapan standar,” pungkas Sigit.

Selain Sigit dan Aldi, hadir menerima rombongan kunjungan BSN yakni VP Produksi PTPL, Uut Hestiwidati; Manager PU PTPL, Dody Arief Aditya; Corporate Secretary, Rifqi Budi Prasetyo; Manager Quality Assurance PTPL, Nurudin; Pjs. VP Distribusi PTPL, Rizal, beserta jajaran PTPL. (nda-humas/Red: Arf)

 

Dokumentasi Foto terkait : https://bsn.go.id/main/galeri/detail/2878/bsn-apresiasi-ptpl-terapkan-sni#image1 




­