Badan Standardisasi Nasional
  • A
  • A

Bupati Garut Dukung Gerakan BSN Menanam Pohon

  • Senin, 19 Desember 2016
  • 1737 kali

Masih jelas dalam ingatan, pada September lalu Indonesia berduka atas banjir bandang yang memakan banyak korban jiwa di Kabupaten Garut. Sebagai bentuk kepedulian BSN, pada 29-30 September 2016 tim relawan BSN mengunjungi sekolah-sekolah yang terkena dampak bencana untuk memberikan trauma healing. Kepala BSN, Bambang Prasetya turut mengunjungi Kecamatan Cikajang, Kabupaten Garut untuk mengggali informasi akan faktor-faktor penyebab banjir bandang Garut serta mencari solusi preventif agar tidak ada lagi kejadian serupa.


Menindaklanjuti kunjungan tersebut, BSN berupaya untuk ikut berperan dalam pelestarian lingkungan hidup, sehingga diharapkan tidak akan terjadi lagi bencana serupa di kemudian hari. “Kami berencana akan menanam 1500 tanaman keras serta berdialog dengan masyarakat di Desa Simpang, Kecamatan Cikajang, Garut pada kamis, 22 Desember 2016. Dan di tahun 2017 nanti, kami akan melakukan pendampingan pertanian good agriculture practice di tanah landslide dengan sistem terassering. Kami ingin menjadikan sistem pertanian good agriculture practice di Garut ini sebagai role model,” ujar Kepala BSN, Bambang Prasetya di sela audiensinya dengan Bupati Garut, Rudy Gunawan di Bandung, Jumat 16 Desember 2016.

 


Rudy menyambut hangat dan siap mendukung rencana BSN dalam melakukan penanaman pohon di Cikajang, sebagai langkah atas rencana pengolahan lahan pertanian di lahan miring yang akan dilaksanakan pada tahun 2017. Diharapkan, masyarakat luas, khususnya masyarkat hulu sungai Cimanuk dapat memahami bahaya lahan kritis, dan dapat menjaga alam, karena menjaga alam dapat bermanfaat baik dari segi ekonomi maupun keselamatan, untuk saat ini maupun nanti.

 


Dalam kesempatan ini, Bambang juga mengusulkan untuk melakukan MoU dengan Pemkab Garut dalam pendampingan pertanian serta untuk pembinaan UKM sesuai potensi yang dimiliki Kabupaten Garut. Dengan MoU ini diharapkan UKM dan potensi-potensi niaga di Garut dapat mengakses pasar lebih baik. (ald-Humas)




­