Badan Standardisasi Nasional
  • A
  • A

Kepala BSN : Pilih & Beli Barang yang Bermutu dan Berstandar

  • Kamis, 23 April 2015
  • 1137 kali


Mainan merupakan kodrat dalam kehidupan anak. Mainan tidak hanya memberikan kegembiraan, tetapi juga menyediakan sarana pengembangan diri bagi anak. Melalui mainan, anak dapat terbantu untuk mengembangkan kemampuan fisik, mental, sosial, emosional, dan kreativitas yang terpendam dalam diri mereka.

 

Kendati demikian, orang tua tetap harus memperhatikan aspek keamanan, keselamatan, dan kesehatan mainan pada waktu ingin memberikan mainan kepada anaknya. Jangan sampai, keinginan untuk membuat anak gembira dan bahagia berubah menjadi bencana akibat lalai memperhatikan aspek keamanan, keselamatan, dan kesehatan mainan. Oleh karenanya, masyarakat dan sebagai orangtua harus cerdas dan cermat memilih produk. Yakni memilih dan membeli barang yang bermutu, berkualitas dan berstandar. “Jangan pilih barang yang berharga murah tetapi memiliki dampak yang fatal,” ujar Kepala Badan Standardisasi Nasional (BSN), Bambang Prasetya dalam Program KINANTI “Kisah Ibu dan Buah Hati” di Jak TV, Jakarta yang dipandu oleh Presenter Miea Kusuma pada Kamis (23/04/2015).



Lebih lanjut, Bambang mengatakan, lebih baik memilih barang atau dalam hal ini mainan yang harganya sedikit lebih mahal dibanding memilih mainan berharga murah yang dikhawatirkan beracun. Seperti mengandung unsur zat kimia, diantaranya formalin, Timbal (Pb), Merkuri (Hg), Krom (Cr), dan Kadmium (Cd). Ini berbahaya dan tentunya menyangkut masa depan anak-anak kita.

 



“Pilih mainan, jika dibau tidak menyengat dan warna tidak mencolok mata,” imbuh Bambang.

Sebaiknya, memilih mainan untuk anak, orang tua juga perlu mempertimbangkan kondisi perkembangan dan pertumbuhan anak, serta faktor usia. Untuk itu, orang tua dapat memperhatikan beberapa hal sebelum memilih mainan, diantaranya tanda SNI (Standar Nasional Indonesia), ukuran mainan, bentuk mainan, material mainan, bagian mekanis mainan, serta suara dan bau yang ditimbulkan dari mainan tersebut. Juga keterangan peruntukkan mainan untuk usia berapa. Untuk beberapa mainan tertentu, juga dicantumkan cara mengoperasikannya.

Seperti diketahui, BSN telah menetapkan Standar Nasional Indonesia (SNI) yang disusun melalui adopsi secara identik standar internasional ISO seri 8124 yang terdiri dari empat bagian. Adapun, pemberlakuan Standar Nasional Indonesia (SNI) Wajib Mainan Anak  telah berlaku pada 1 Mei 2014 dimana para pelaku usaha dan distributor wajib menerapkan SNI mainan dan memastikan bahwa produk mainan anak yang diproduksi dan dijual memenuhi ketentuan SNI.

Standar tersebut meliputi (1) SNI ISO 8124-1:2010, Keamanan Mainan – Bagian 1: Aspek keamanan yang berhubungan dengan sifat fisis dan mekanis; (2) SNI ISO 8124-2:2010, Keamanan Mainan – Bagian 2: Sifat mudah terbakar; (3) SNI ISO 8124-3:2010, Keamanan Mainan – Bagian 3: Migrasi unsur tertentu; (4) SNI ISO 8124-4:2010, Keamanan Mainan – Bagian 4: Ayunan, seluncuran, dan mainan aktivitas sejenis untuk pemakaian di dalam dan di luar lingkungan tempat tinggal.

Terkait pemilihan produk, narasumber Pemilik Omocha Toys, Yuni  yang berlokasi di Bogor, Jawa Barat juga sepakat, bahwa sebagai orang tua harusnya memperhatikan kesehatan, keamanan, dan keselamatan anaknya. Maka, setelah mempertimbangkan faktor tersebut dan berhasil menghimpun informasi mengenai mainan, Yuni memproduksi mainan anak sendiri.  Bahkan ia juga mencari bahan material cat yang non toksin aman untuk anak. 

Yuni menambahkan, ketika SNI mainan diberlakukan secara wajib, ia menyambut dengan baik meskipun skala perusahaannya masih tergolong mikro/kecil. Alasannya, dengan menerapkan SNI, semua anak-anak dapat terlindungi dari bahaya yang tidak diinginkan. Seperti kandungan zat kimia dalam mainan.

Perusahaan ini berdiri tahun 2007. Omocha Toys telah menerapkan SNI mainan anak yang telah disertifikasi oleh Lembaga Sertifikasi Produk Sucofindo. Produknya beragam yang seluruhnya berbahan baku kayu dengan harga mulai Rp. 20.000,- sampai dengan Rp. 2.000.000,-. Mau selamat dan aman, pilih produk yang ber-SNI! (nda, dnw)




­