- A
- A
BSN Dorong Penguatan Kompetensi SDM Anggota Codex Indonesia Melalui Kegiatan Capacity Building
- Rabu, 26 Juni 2024
- Humas BSN
Dalam rangka penguatan sumber daya manusia (SDM) yang terlibat dalam Codex Indonesia, Badan Standardisasi Nasional (BSN) menyelenggarakan kegiatan Capacity Building dengan tujuan untuk meningkatkan kemampuan dan kompetensi SDM yang terlibat dalam pengelolaan kegiatan Codex di Indonesia pada Selasa (25/06/24) bertempat di Auditorium BSN, Jakarta.
Kegiatan Capacity building ini merupakan kegiatan rutin yang setiap tahun diadakan oleh BSN selaku Sekretariat Codex Contact Point (CCP) sesuai dengan yang tertuang dalam Rencana Strategis Codex Indonesia.
Kegiatan ini mengundang perwakilan instansi pemerintah yang menjadi Sekretariat Mirror Committee (MC) Codex Indonesia.
Pemateri pertama yaitu Ketua Tim Kerja Pengembangan Standar Pangan Olahan dan Pengelolaan Codex Indonesia, BSN selaku perwakilan CCP Indonesia, Mutia Ardhaneswari yang menyampaikan terkait overview Codex Alimentarius Commission (CAC).
Guru Besar Fakultas Teknologi Pertanian IPB University, Purwiyatno Haryadi menuturkan bahwa pendekatan analisis risiko dibutuhkan untuk mencapai konsensus dalam pengembangan standar Codex.
Pemaparan dari perwakilan Direktorat Standardisasi Pangan Olahan Badan Pengawas Obat dan Makanan, Dyah Setyowati.
Perwakilan Direktorat Perumusan Standar Keamanan dan Mutu Pangan Badan Pangan Nasional, Miranti Reine Devilana berbagi pengalaman mengenai “Best Practice Pengusulan New Work Pengembangan Standar di Forum Codex”.
Turut hadir dalam kegiatan ini, Direktur Pengembangan Standar Agro, Kimia, Kesehatan dan Penilaian Kesesuaian BSN, Heru Suseno.
Galeri Terkait
Lainnya-
BSN Kembali Lantik Pejabat Fungsional di Pengujung Tahun 2024
-
UPZ BAZNAS BSN Berbagi Pemahaman tentang Keutamaan Berzakat
-
BSN Peringati Hari Ibu untuk Perempuan Berdaya Menuju Indonesia Emas 2045
-
Kepala BSN Hadiri Pelantikan Kepala LAN RI
-
Pelepasan Purnabakti Pegawai di Lingkungan BSN
-
BSN Sambut Kunjungan Chair ISO/TC 315, Bahas ISO 23412 dan Pengembangan Logistik Rantai Dingin