Badan Standardisasi Nasional
  • A
  • A

BSN : Siap Berubah, Menjadi Tangguh, Handal, dan Terdepan

  • Jumat, 16 November 2018
  • 6733 kali

Melanjutkan kegiatan Motivasi Perubahan Kerja sebelumnya, Badan Standardisasi Nasional (BSN) berkeyakinan budaya kerja BSN yang baru dapat dicapai dalam waktu yang tidak lama demi mengusung Indonesia lebih baik, berdaya saing dan berkualitas.

 

Demikian diungkapkan Kepala BSN, Bambang Prasetya dalam FGD Nilai-Nilai Organisasi BSN di Hotel Sahid, Jakarta pada Kamis (15/11/2018). Mengangkat judul Siap Berubah, Menjadi Tangguh, Handal dan Terdepan, Bambang optimis nilai-nilai organisasi dan budaya organisasi BSN bisa berubah menjadi lebih baik.

 

Diibaratkan hukum fisika, lanjut Bambang dalam pembukaannya tangguh adalah energi potensial yang merupakan energi dimiliki oleh setiap individu, seperti gravitasi. Handal yakni energi kinetik yang dimulai dari interaksi. “Jika interaksi kita bagus maka akan menghasilkan output yang hebat. Sebagai contoh teori tumpukan,” jelasnya.

 

Sementara kata terdepan tambah Bambang, bukan hal yang sulit dijangkau. “ Terdepan tidak sulit, karena menurut stakeholder BSN, regulasi vs standardisasi lebih disukai standardisasi dimana standardisasi melalui proses konsensus yang mempunyai feedback yang diberikan ke kita,” ujar Bambang.

 

Oleh karenanya, dengan terselenggaranya FGD Nilai-Nilai Organisasi yang menghadirkan Motivator, Blasius Haryanto ini BSN dapat mengeluarkan produk yang dapat menjadi pegangan dan acuan BSN. “Saya yakin akan menjadikan BSN yang baru,” tegas Bambang.

 

Seperti diketahui, banyak yang masih salah mengartikan bahwa pengertian budaya organisasi hanya terbentuk dengan sendirinya tanpa dikondisikan. Padahal, menurut Blasius, budaya organisasi diciptakan, dibuat dan dikembangkan. "Forum ini yang akan memutuskan budaya organisasi BSN kedepan," tegasnya.

 

Setelah sesi pembekalan, peserta dibagi ke dalam 4 kelompok yakni komisi visi dan misi, core, pedoman perilaku, serta pendukungnya.

 

Hasil dari diskusi tersebut selanjutnya menjadi keputusan dan komitmen BSN. Diharapkan dalam waktu dekat keputusan ini bisa diterapkan segera oleh seluruh pegawai di lingkungan BSN. (Nda-Humas)