Badan Standardisasi Nasional
  • A
  • A

Kepala BSN Kunjungi LPPT UGM

  • Senin, 19 Maret 2018
  • 4700 kali

KAN menyelenggarakan Temu Lembaga Penilaian Kesesuaian di Yogyakarta (15/03/2018) yang dihadiri 800 lembaga penilaian kesesuaian wilayah Indonesia Bagian Tengah, Timur, Barat kecuali Sumatera, Banten, dan sebagian Jawa Barat. Sebagaimana diketahui, KAN telah mengakreditasi sebanyak 1865 lembaga penilaian kesesuaian (per 31 Januari 2018) yang terdiri dari 1610 lembaga penilaian kesesuaian yang termasuk kelompok laboratorium dan 255 lembaga penilaian kesesuaian yang termasuk kelompok lembaga sertifikasi. LPK yang termasuk kelompok laboratorium terdiri dari 117 lembaga inspeksi, 250 laboratorium kalibrasi, 1173 laboratorium uji, 57 laboratorium medik, dan 13 penyelenggara uji profisiensi.  Dari sejumlah LPK yang telah diakreditasi KAN tersebut, laboratorium milik perguruan tinggi, tampaknya masih belum begitu banyak. Hanya sekitar 2 persen dr total LPK yang diakreditasi KAN. Salah satu contoh Laboratorium milik perguruan tinggi yang terkreditasi KAN adalah Laboratorium Penelitian dan Pengujian Terpadu (LPPT) UGM yang berlokasi di Jalan Kaliurang Km. 4, Sekip Utara, Depok, Sinduadi, Mlati, Kabupaten Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta .

Menurut Kepala LPPT UGM, Yusril Yusuf, laboratorium pusat universitas merupakan gabungan dari 4 (empat) laboratorium pusat, yaitu Laboratorium Analisis Kimia dan Fisika Pusat (LAKFIP), Laboratorium Ilmu Hayati (LIH), Pusat Studi Obat Tradisional (PSOT) dan Unit Pengembangan Hewan Percobaan (UPHP).

LPPT UGM merupakan unit penunjang universitas yang melayani berbagai macam kegiatan antara lain pengujian, kalibrasi, penelitian, penyediaan bahan habis pakai(bahan kimia)  dan juga pengembangan sumber daya manusia seperti pelatihan dan magang.  Saat ini, LPPT UGM telah mengembangkan berbagai macam sistem informasi untuk menunjang tercapainya tujuan yaitu pelayanan terbaik. “Bahkan, LPPT UGM sebagai salah satu pioneer pengembangan sistem online layanan LPPT UGM,” tegas Dosen Pengajar FMIPA UGM, Kuwat Triyana saat menerima kunjungan Kepala BSN ke LPPT UGM.

Adapun, sistem informasi yang telah di kembangkan saat ini telah mencakup antara lain untuk kegiatan pengujian, penelitian, kalibrasi, dan pergudangan.

Sistem informasi ini dikembangkan  tidak hanya untuk pemanfaatan kalangan internal LPPT UGM, tetapi juga customer dapat memanfaatkannya untuk mengecek status pengujian dan kalibrasi.

Sedangkan pada sistem informasi penelitian, customer dapat langsung memantau log kegiatan yang sudah di lakukan di LPPT UGM mulai dari penggunaan instrument, tindakan/perlakuan teknisi LPPT, penggunaan bahan kimia, dan lain sebagainya.

Kepala BSN Bambang Prasetya dalam kunjungannya usai membuka Pertemuan Teknis LPK menyatakan apresiasinya kepada UGM yang telah memiliki lab yang terakreditasi. Lab seperti ini diharapkan dapat menjadi inspirasi bagi perguruan tinggi lain untuk mengakreditasi laboratoriumnya. "Masih sedikit lab yang dimiliki perguruan tinggi mendapatkan akreditasi, padahal dengan akreditasi akan meningkatkan kepercayaan bahwa lab tersebut kompeten melakukan kegiatan penilaian kesesuaian. Kuncinya adalah kemauan, mengingat biaya akreditasi tidaklah terlalu mahal," ujar Bambang.

Bambang selain mengunjungi LPPT UGM juga berkesempatan melihat lab elektro UGM yang memiliki berbagai fasilitas pengujian  seperti laboratorium teknik tegangan tinggi dengan pengujian tegangan tinggi, pengujian flashover isolator, serta pengujian arrester.  Dalam kunjungannya tersebut, Bambang didampingi Kepala Subbidang Uji Komparasi dan Ketertelusuran Standar Fisik BSN, Sutarwanto, serta Administrasi dan Penjaminan Mutu LPPT UGM, Mawaddah Isgitani. (dnw/nda)

 

Foto lengkap bisa dilihat di galeri foto dengan link : http://www.bsn.go.id/main/galeri/detail/525/kepala-bsn-kunjungi-lppt-ugm

 

Link Berita terkait di media lain :

http://www.republika.co.id/berita/pendidikan/dunia-kampus/18/03/22/p5z432335-bsn-apresiasi-lab-penelitian-dan-pengujian-terpadu-di-ugm

 

 




­