Badan Standardisasi Nasional
  • A
  • A

BSN Targetkan 500 SNI Produk di 2012

  • Jumat, 23 Desember 2011
  • 3833 kali
Kliping Berita

JAKARTA. Badan Standardisasi Nasional (BSN) menetapkan target Standar Nasional Indonesia (SNI) untuk tahun depan akan berlaku bagi 500 produk lagi. SNI ini diharapkan bisa menaikkan kualitas produk lokal sehingga bisa bersaing dengan produk impor.

Bambang Setiadi, Kepala Badan Standardisasi Nasional (BSN) mengatakan, beberapa produk baru yang masuk SNI tersebut antara lain mainan elektrik, alas kaki, kaca untuk bangunan, ubin keramik. Tahun lalu, BSN telah melakukan standardisasi terhadap 396 produk. Sedangkan tahun ini BSN menetapkan SNI untuk 500 produk.

BSN menambah banyak SNI produk untuk mengantisipasi serbuan impor. Dengan melemahnya ekonomi Eropa dan Amerika, para produsen dari berbagai dunia melirik negara berkembang sebagai pengganti, salah satunya Indonesia.

Indra Kangean, Head of Government Affairs, Asosiasi Aneka Industri Keramik Indonesia mengatakan, standardisasi ini paling tidak, dapat meredam maraknya peredaran keramik-keramik impor terutama dari China yang masuk kedalam pasar dalam negeri. “Dengan berlakunya SNI keramik, kualitas keramik lokal menjadi bersaing,” kata Indra, kemarin (22/12)

Indra juga berharap ke depannya, pemerintah akan memberlakukan SNI wajib untuk produk keramik. Dengan demikian, tidak hanya produk dalam negeri saja yang terstandardisasi, namun produk luar yang masuk ke tanah air juga harus mengikuti ketentuan tentang kualitas. Handoyo

Sumber : kontan Jumat 23 Desember 2011. Hal 15  




­