Badan Standardisasi Nasional
  • A
  • A

SNSU BSN Gelar Bimtek Standar Self-A untuk Dorong Pengukuran Sudut dengan Akurasi Tinggi

  • Senin, 09 Desember 2024
  • Humas BSN
  • 1083 kali

Laboratorium Standar Nasional Satuan Ukuran (SNSU) Badan Standardisasi Nasional (BSN) selalu berupaya meningkatkan kompetensi personilnya dalam melakukan pengukuran dan kalibrasi. Hal ini dilakukan untuk pemenuhan tanggung jawab SNSU BSN sebagai lembaga metrologi nasional (National Metrology Institute/NMI) yang menjamin akurasi dan ketertelusuran pengukuran di Indonesia. Salah satu peningkatan kompetensi yang dilakukan adalah dengan mengundang pakar metrologi dari NMI lain untuk menjadi instruktur pelatihan internal.

Hal inilah yang dilakukan oleh Laboratorium SNSU Panjang, Direktorat SNSU Mekanika, Radiasi, dan Biologi (MRB). Laboratorium SNSU Panjang menyelenggarakan Bimbingan Teknis Standar Self-A untuk seluruh personelnya pada Selasa-Kamis (3-5 Desember 2024) di Gedung 2 Laboratorium SNSU, Serpong. Bimbingan teknis tersebut dipandu oleh Tsukasa Watanabe, peneliti di National Metrology Institute of Japan (NMIJ). Fokus penelitiannya adalah pada pengembangan dan peningkatan akurasi rotary encoder, yaitu perangkat yang mengukur pergerakan sudut.

Deputi Bidang SNSU, Y. Kristianto Widiwardono dalam sambutannya mengungkapkan apresiasinya atas kesediaan Watanabe untuk membantu metrolog di BSN untuk mempelajari penggunaan standar Self-A. Kristianto berharap ilmu yang diperoleh dari Watanabe dapat menjadi modal berharga untuk mengembangkan layanan kalibrasi di Laboratorium SNSU Panjang.

“Meskipun durasi pelatihan yang tersedia terbatas, semoga teman-teman metrolog di Laboratorium Panjang dapat memanfaatkan waktu sebaik mungkin untuk mempelajari ilmu Dr. Watanabe sebanyak-banyaknya. Teknologi Self-A ini diharapkan dapat dimanfaatkan untuk pengembangan layanan SNSU Panjang ke depan,” pungkas Kristianto.

Kalibrasi Self-A adalah metode kalibrasi inovatif yang dikembangkan di NMIJ untuk rotary encoder. Metode ini memungkinkan encoder untuk mengkalibrasi dirinya sendiri secara otomatis tanpa memerlukan peralatan atau prosedur kalibrasi eksternal. Watanabe berperan penting dalam pengembangan Self-A encoder tersebut, sehingga diundang oleh BSN untuk memberikan bimbingan teknis penggunaan standar self-A. (dnh)