Badan Standardisasi Nasional
  • A
  • A

Stop Korupsi, Tolak Penyuapan dan Transparan - Pusbang dan SNSU BSN Internalisasikan Budaya "Bersih" untuk Bangun Zona Integritas menuju WBK dan WBBM

  • Selasa, 10 September 2024
  • Humas BSN
  • 35 kali

Badan Standardisasi Nasional (BSN) menyelenggarakan kegiatan Internalisasi Pembangunan Zona Integritas menuju Wilayah Bebas dari Korupsi (WBK) dan Wilayah Birokrasi Bersih dan Melayani (WBBM) serta penerapan Sistem Manajemen Anti Penyuapan (SMAP) pada Senin (9/9/24) di Auditorium Gedung 2 BSN Serpong. Acara yang dihadiri oleh seluruh ASN dan PPNP BSN di wilayah Serpong ini diselenggarakan dalam rangka meningkatkan tata kelola organisasi dan memperkuat komitmen terhadap reformasi birokrasi. Selain itu internalisasi juga bertujuan untuk meningkatkan kualitas pelayanan publik serta menciptakan lingkungan kerja yang bersih, transparan, dan akuntabel.

Hadir pada kesempatan ini Sekretaris Utama BSN, Donny Purnomo; Deputi Bidang Akreditasi BSN, Wahyu Purbowasito; Deputi Bidang Standar Nasional Satuan Ukuran (SNSU) BSN, Kristianto Widiwardono; Direktur SNSU Termoelektrik dan Kimia BSN, Ghufron Zaid; serta Kepala Pusat Pengembangan Sumber Daya Manusia Standardisasi dan Penilaian Kesesuaian (Pusbang SDMSPK) BSN, Arini Widyastuti. Turut serta sebagai narasumber dalam kegiatan ini, 4 orang Auditor Ahli Pertama dari Inspektorat BSN, yaitu Cynthia Kirana Puteri, Anindito Suangga Mangawe, Putrie Aprillita Mantassya, dan Diah Aristya Hesti.

Dalam sambutannya, Donny berharap dengan pengajuan ini dapat memotivasi pegawai di BSN untuk selalu memastikan layanan publik diberikan pada masyarakat secara tepat waktu, tepat output, dan tepat sasaran.

“Melalui adanya Zona Integritas (ZI), WBK, dan WBBM, diharapkan masyarakat yang menjadi pengguna jasa layanan di SNSU dan Pusbang SDMSPK dapat memperoleh pelayanan yang lebih cepat, lebih murah, serta lebih tepat,” ujar Donny.

Kristianto turut menambahkan bahwa bahwa implementasi WBBM harus diawali dengan hal terpenting dalam memberikan pelayanan yang bersih dan optimal, yaitu komitmen. Komitmen ini tidak cukup hanya dari Aparatur Sipil Negara yang berada di lingkungan SNSU BSN, tetapi juga seluruh Pegawai Pemerintah Non Pegawai Negeri yang bertugas membantu kelancaran kegiatan di SNSU BSN.

“Kita sudah meraih predikat WBK pada 2022, tapi itu tidak cukup. Sudah 2 tahun sejak kita memperoleh WBK, dan sekarang saatnya kita mulai melangkah ke predikat WBBM. Jadi pelayanan kita tidak cukup dengan bersih, tapi juga harus betul-betul melayani,” lanjut Kristianto dalam sambutannya.

Kegiatan internalisasi diisi dengan penyampaian materi dari keempat narasumber. Materi yang disampaikan terkait dengan implementasi SMAP di lingkungan BSN, informasi seputar gratifikasi dan penyuapan, serta reviu status pengajuan WBK dan WBBM unit kerja di BSN.

Di penghujung acara, SNSU BSN menyampaikan ucapan selamat dan memberikan memorabilia kepada Wahyu Purbowasito yang baru dilantik sebagai Deputi Bidang Akreditasi sejak 21 Agustus 2024. Sebelumnya Wahyu menjabat Direktur SNSU Mekanika, Radiasi, dan Biologi (MRB). Pada kesempatan yang sama Wahyu juga menyampaikan dokumen laporan dan catatan Direktorat SNSU MRB kepada Kristianto selaku Deputi Bidang SNSU. (dnh)