Cegah Suap secara Konsisten, BSN Dampingi Kemendikbudristek Terapkan SMAP 

Inspektorat Jenderal Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi (Itjen Kemendikbudristek) yang telah berhasil mendapatkan sertifikasi penerapan SNI ISO 37001:2016 – Sistem Manajemen Anti Penyupan (SMAP) pada Januari 2022, saat ini tengah mempersiapkan surveillance kedua di tahun 2024 melalui kegiatan pendampingan Refreshment Penerapan SMAP bersama Badan Standardisasi Nasional (BSN), pada Selasa (20/2/2024) di Jakarta.

Kegiatan pendampingan antara BSN dengan Itjen Kemendikbudristek dalam penerapan SMAP telah berjalan sejak tahun 2021 berupa pemberian awareness, set up sistem, juga audit internal.

“Kegiatan refreshment SMAP ini dilakukan selain untuk memberikan pemahaman kepada para Auditor dan Anggota Forum Kepatuhan Anti Penyuapan (FKAP) yang baru, tetapi juga penting  untuk  mengingatkan kembali mengenai pemahaman dan isu terkini terkait penyuapan bagi para Auditor juga Anggota FKAP di sela-sela tugas dan kesibukannya,” ungkap Perwakilan dari Itjen Kemendikbudristek, Julians Andarsa dalam pembukaan acara.

Kegiatan yang dilaksanakan secara hybrid dengan 40 peserta ini, sekaligus dalam rangka persiapan surveillance yang merupakan tahapan penting untuk memastikan komitmen serta konsistensi penerapan SMAP di lingkungan Itjen Kemendikbudristek, yang diikuti oleh Ditjen Dikti dan Ditjen Vokasi Kemendikbudristek mulai tahun 2024 ini.

Melalui kegiatan pendampingan SMAP BSN – Kemendikbudristek, besar harapannya untuk terwujudnya wilayah birokrasi bersih melayani di lingkungan Kemendikbudristek yang lebih luas lagi, dan BSN selalu siap untuk memberikan dukungan teknis serta bimbingan kepada Itjen Kemendikbudristek maupun organisasi lainnya untuk memastikan konsistensi penerapan SMAP berjalan dengan baik serta efektif.  (Fansuri PPSPK/Red: PjA – Humas)