Badan Standardisasi Nasional
  • A
  • A

Organisasi Pendidikan Berpeluang Besar Raih SNI Award 2023

  • Rabu, 17 Mei 2023
  • 1081 kali

Organisasi pendidikan berpeluang besar meraih SNI Award 2023. SNI Award merupakan ajang penghargaan dari pemerintah Indonesia melalui Badan Standardisasi Nasional (BSN) bagi perusahaan/organisasi yang menerapkan Standar nasional Indonesia (SNI) secara konsisten dan berkelanjutan.

Untuk memberikan pemahaman bagi para calon peserta dari sisi proses pendaftaran, BSN menyelenggarakan Bimbingan Teknis Pengisian Kuesioner SNI Award 2023 – Kategori Organisasi Pendidikan pada Rabu (17/5/2023) secara daring.

Analis Standardisasi Ahli Muda BSN Chalid Alonto mengungkapkan, tahun ini terdapat 12 Kategori SNI Award 2023. Dari 12 kategori tersebut, diantaranya ada Kategori Organisasi Pendidikan, yang mencakup, Pendidikan Tinggi serta Pendidikan Dasar dan Menengah.

Organisasi pendidikan di Indonesia, lanjut Alonto, dapat mendaftarkan diri untuk kategori tersebut. Saat ini, masih terbuka kesempatan lebar bagi organisasi untuk ikut, sebab periode pendaftaran masih terbuka sampai 30 Mei 2023.

"Tanggal 30 Mei diharapkan dokumen sudah lengkap dan diunggah semua," kata Alonto. Sebagai persyaratan pendaftaran, peserta harus mengisi formulir pendaftaran; formulir self-assesment; serta mengirimkan dokumen persyaratan/dokumen pendukung lainnya dengan lengkap, supaya meraih hasil yang maksimal.

"Kegiatan SNI Award tidak memungut biaya apapun, seluruh proses gratis. Setiap organisasi memiliki kesempatan yang sama untuk mendapat penghargaan dan memperkuat kredibilitas bisnisnya," ujar Alonto.

Lead Evaluator SNI Award Nurasih Suwahyono dalam kesempatan ini menyampaikan bahwa kriteria penilaian dalam SNI Award untuk organisasi pendidikan meliputi kepemimpinan; strategi; pelanggan; manajemen sumber daya; realisasi layanan pendidikan; pengukuran, analisis dan peningkatan kinerja; serta hasil-hasil.

Dalam proses penilaiannya, SNI Award menggunakan pendekatan ADLI (Approach, Deployment, Learning, Integration) dan LeTCI (Level, Trend, Comparation and Integration). Output dari penilaian ini akan dinotifikasi dalam bentuk strength dan Opportunity for Improvement (OFI) guna pemberian angka atau skor untuk penghargaan berdasarkan kategori perunggu, perak, emas, maupun platinum.

Nurasih mengatakan, untuk kriteria realisasi layanan pendidikan dan hasil-hasil mendapat porsi penilaian yang paling besar. Karena itu, peserta diminta menyampaikan data-data yang lengkap.

"Data yang disajikan selama 3 tahun berturut-turut, dari tahun 2020 - 2023. Data ini bisa mempengaruhi penilaian, terutama menjawab kriteria realisasi layanan pendidikan dan hasil-hasil. Jangan sampai datanya kurang," jelas Nurasih.

Nurasih berharap, ada organisasi pendidikan yang bisa mencapai peringkat emas, atau bahkan platinum. "Akan sangat membanggakan," ujar Nurasih.

Bimtek Pengisian Kuesioner SNI Award 2023 kali ini diikuti organisasi pendidikan seperti perguruan tinggi dan sekolah menengah dari berbagai wilayah di Indonesia.

Peserta bimtek cukup antusias dan interaktif berkonsultasi dengan para narasumber.
Perwakilan dari Politeknik Industri Furnitur dan Pengolahan Kayu, Retno Widiastuti menyampaikan terima kasih karena BSN mengadakan bimbingan pengisian kuesioner secara langsung. Menurut Retno, penjelasan dari narasumber sangat jelas dan membantu peserta dalam menyiapkan persyaratan.

Pendaftaran SNI Award 2023 dapat dilakukan melalui tautan berikut: s.id/DaftarSNIAWARD2023. Peserta yang sudah mendaftar akan diundang dalam bimbingan teknis sesuai kategori. Kelengkapan dokumen dapat diunduh pada tautan berikut: s.id/DokSNIAWARD2023. Batas akhir pendaftaran dan penyerahan dokumen kelengkapan SNI Award 2023 sampai dengan tanggal 30 Mei 2023.(ria-humas)