Badan Standardisasi Nasional
  • A
  • A

BSN Tindaklanjuti Kerja Sama dengan UL di Bidang Standar Peralatan Kebakaran

  • Rabu, 19 Februari 2020
  • 1915 kali

Kepala Badan Standardisasi Nasional (BSN), Bambang Prasetya bertemu dengan perwakilan dari Underwriters Laboratories (UL) untuk membahas tindak lanjut kerja sama antara BSN dengan UL pada Rabu (19/2) di Kantor BSN, Jakarta.

UL Vice President and Managing Director ASEAN & Australasia, Anthony Tan yang didampingi oleh Country Manager-UL, Yonathan Parlindungan menyampaikan beberapa informasi terbaru mengenai  kegiatan yang telah dijalankan UL bersama dengan BSN.

Diketahui BSN telah bekerja sama dengan UL dalam bidang Pengembangan Standar Lingkup Komite Teknis 13-04 “Kendaraan dan Peralatan Kebakaran”. Maka dari itu, dalam pertemuan kali ini BSN dan UL membahas tindak lanjut dari kerja sama terkait hal tersebut.

Adapun beberapa usulan tindak lanjut kerja sama yang diajukan oleh BSN antara lain tentang bagaimana UL dapat memberikan training dasar tentang fire protection kepada dinas pemadam kebakaran di setiap Pemerintah Daerah di Indonesia, membangun lembaga sertifikasi produk dan/atau laboratorium uji dengan lingkup kendaraan dan peralatan peralatan kebakaran, juga terkait dengan pendampingan tenaga ahli UL dalam perumusan SNI lingkup kendaraan dan peralatan kebakaran.

Kepala BSN, Bambang Prasetya berharap kedepannya, selain terkait dengan fire safety ini, kerja sama antara BSN dengan UL juga dapat berkembang dan merambah ke bidang lain dalam pengembangan standar dan juga implementasinya.

Dalam pertemuan ini, Kepala BSN didampingi oleh Deputi Bidang Pengembangan Standar BSN, Nasrudin Irawan; Deputi Bidang Penerapan Standar dan Penilaian Kesesuaian, Zakiyah; Deputi Bidang Standar Nasional Satuan Ukuran BSN, Hastori; Kepala Biro Hubungan Masyarakat, Kerja Sama dan Layanan Informasi, Zul Amri; Direktur Pengembangan Standar Infrastruktur, Penilaian Kesesuaian, Personal, dan Ekonomi Kreatif BSN, Hendro Kusumo; Direktur Pengembangan Standar Agro, Kimia, Kesehatan dan Halal BSN, Wahyu Purbowasito; Direktur Penguatan Penerapan Standar dan Penilaian Kesesuaian BSN, Heru Suseno; serta tim dari Bagian Kerja Sama BSN. (Tyo-Humas)