BSN BEKERJA SAMA DENGAN DIRJEN PERIKANAN BUDIDAYA KKP MENYELENGGARAKAN BIMTEK SNI ISO/IEC 17065 :2012 DI BALAI PERIKANAN BUDIDAYA AIR PAYAU TAKALAR

Dalam rangka mendukung program Kementrian Kelautan dan Perikanan melalui Direktorat Jenderal Perikanan Budidaya bekerja sama dengan Badan Standardisasi Nasional (BSN) mengadakan pelatihan Bimbingan Teknis Penerapan SNI ISO/IEC 17065:2012 (Lembaga Sertifikasi IndoGAP) di lingkungan Balai Perikanan Budidaya Air Payau (BBAP) Takalar, Senin (22/4/2019), di Takalar Sulawesi Selatan. Kegiatan ini merupakan salah satu bagian dari MoU antara KKP dengan Badan Standardisasi Nasional. Kegiatan ini dilaksanakan selama dua hari tanggal 22-23 April 2019 dan diikuti oleh 32 orang peserta dari internal BBAP Takalar dan perwaklian Kantor Layanan Teknis BSN Maklassar , dengan instruktur Suprapto dan Tantri Emelia yang merupakan pegawai Badan Standardisasi Nasional, yang memiliki kompetensi teknis terkait Akreditasi dan Sertifikasi Produk.

Menurut Nono Hartono,  Kepala BBAP, dalam pembukaanya mengatakan “kegiatan ini adalah tindak lanjut dari MoU Badan Standardisasi Nasional dengan KKP” ungkap Nono. Kegiatan ini merupakan rangkaian dari kegiatan pembinaan yang dilaksanakan KKP terkait regulasi Skema  Indonesian Good Aquaculture Practice (IndoGAP). “Harapan kami, setelah pelatihan ini para peserta dapat mengimplementasikan di lingkungan Balai, terkait BBAP Takalar yang ditunjuk sebagai salah satu role model penerapan skema IndoGAP.

Materi yang diberikan dalam pelatihan adalah bagaimana menerapkan skema IndoGAP yang berbasis pada standar SNI ISO/IEC 17065:2012. Para peserta sangat antusias dengan pelatihan ini karena berlangsung dengan menarik oleh narasumber yang dalam melakukan penyampaian materi dengan berdiskusi sehingga semua peserta aktif. Selain itu, diberikan pula contoh-contoh dokumen yang siap untuk diimplementasikan dalam kelas sehingga menambah wawasan para peserta.

Pada pelaksanaan hari I materi disampaikan oleh Suprapto menjelaskan Pengenalan Proses Akreditasi lembaga sertifikasi  dan pengenalan SNI ISO/IEC 17065:2012. Standar ini merupakan acuan bagi badan akreditasi dalam mempersyaratkan pengoperasian lembaga sertifikasi produk; terdiri dari : (1). Ruang lingkup; (2). Acuan normatif; (3) Istilah dan definisi ; (4).Persyaratan umum; (5). Persyaratan struktur; (6). Persyaratan sumberdaya; (7). Persyaratan proses; (8) Persyaratan sistem manajemen.

Sedangkan pada pelaksanaan hari II materi disampaikan oleh Tantri Emelia dari BSN dan Debora Prihatmajanti dari DIRJEN Perikanan Budidaya menjelaskan tentang skema sertifikasi. Debora menjelaskan tentang perbedaan skema LSPro berdasarkan SNI ISO/IEC 17065:2012 dengan IndoGAP. Skema IndoGAP merupakan regulasi yang ditetapkan KKP yang berbasis dengan Skema LsPro yang khusus untuk perikanan. Sementara itu, Tantri menjelaskan tentang Skema Sertifikasi yang berdasarkan SNI ISO/IEC 17067:2012 tentang  Penilaian kesesuaian — Fundamental sertifikasi produk dan panduan untuk skema sertifikasi produk.

Sesi terakhir, para peserta diberikan post test untuk melihat sejauh mana pemahaman peserta terhadap materi yang disampaikan oleh para narasumber (opiq).