BSN Peduli Korban Bencana Tsunami Selat Sunda

Indonesia kembali berduka. Pada hari Sabtu, 22 Desember 2018, erupsi gunung anak krakatau yang memicu longsor lereng Gunung Anak Krakatau seluas 64 Ha yang diikuti bencana tsunami menimpa saudara-saudara kita di Banten dan Lampung. Sampai 31 Desember 2018, tercatat 437 jiwa meninggal dunia. Selain itu, 14.059 orang mengalami luka-luka, 16 orang hilang, dan 33.721 mengungsi Keluarga besar Badan Standardisasi Nasional (BSN) turut merasakan duka yang mendalam.

Sebagai bagian upaya mengurangi penderitaan saudara-saudara yang tertimpa bencana tsunami di Banten dan Lampung, keluarga besar BSN bersama para stakeholder ikut menggalang donasi #SNIPEDULI untuk meringankan beban para korban bencana.

BSN pun bekerja sama dengan Komunitas Icikiwir Berbagi dalam upaya distribusi bantuan logistik. Dari hasil donasi para pegawai BSN dan mitra kerja BSN, saat ini BSN telah mendirikan 1 tenda di Desa Banyu Mekar, 1 tenda di Desa Pronggobayan, dan 2 tenda di Desa Sumur, Kabupaten Pandeglang, Banten. Jumlah pengungsi mencapai lebih dari 1000 keluarga.

Selain bantuan berupa tenda, direncanakan BSN juga akan memberikan bantuan pasca bencana, berupa donasi perlengkapan sekolah dan trauma healing untuk anak-anak usia sekolah dasar.

Semoga semua bantuan kemanusiaan dari seluruh lapisan masyarakat Indonesia dapat meringankan beban saudara-saudara kita yang tertimpa bencana. Tetap semangat, saudaraku! Kalian tidak akan berjalan sendirian. (ald-Humas)