Badan Standardisasi Nasional
  • A
  • A

Tingkatkan Kompetensi Laboratorium, BSN dan BBIHP Gelar Pelatihan Pengenalan SNI ISO/IEC 17025:2017

  • Rabu, 18 April 2018
  • 4166 kali

Laboratorium yang kompeten merupakan salah satu tonggak terlaksananya program Sulawesi Selatan ber-SNI. Sebagai upaya peningkatan pemahaman serta kompetensi laboratorium di Sulawesi Selatan dalam penerapan SNI ISO/IEC 17025:2017,  Badan Standardisasi Nasional (BSN) bekerjasama dengan Balai Besar Industri Hasil Perkebunan (BBIHP) Provinsi Sulawesi menyelenggarakan Pelatihan Pengenalan SNI ISO/IEC 17025:2017 di kantor BBIHP Makassar pada Selasa (17/4/18). Pelatihan ini dihadiri kurang lebih 65 peserta yang merupakan perwakilan dari laboratorium yang ada di wilayah Sulawesi Selatan, dan dibuka secara resmi oleh Kepala BBBIHP, Abdurahman Supu.

Abdurahman menyambut baik kegiatan ini karena bisa menjembatani laboratorium di seluruh wilayah Sulawesi Selatan. Selain itu, diharapkan juga agar Laboratorium di Sulawesi Selatan ini dapat membentuk Jaringan/networking dalam melaksanakan kegiatan penilaian kesesuaian. Dengan demikian, pembentukan jaringan laboratorium juga dapat saling melengkapi dalam hal kebutuhan pengujian dengan laboratorium lainnya dimana laboratorium yang over capacity dapat melakukan subkontrak kepada laboratorium lain tanpa harus disubkontrakan kepada laboratorium lain diluar wilayah Sulawesi Selatan dengan persyaratan bahwa Laboratorium tersebut harus terakreditasi oleh KAN.

 

Senada dengan Abdurahman, Kepala Pusat Akreditasi Laboratorium dan Lembaga Inspeksi BSN, Donny Purnomo juga menyampaikan bahwa kehadiran perwakilan laboratorium dari kalangan Perguruan Tinggi juga penting sehingga peran insitusi pendidikan dapat difungsikan secara baik dan terintegrasi. 

Lebih lanjut, Donny menyampaikan perubahan yang terjadi dalam dokumen standar SNI ISO/IEC 17025:2017 Persyaratan Umum Kompetensi Laboratorium Pengujian dan Kalibrasi. Dapat dikatakan bahwa semakin mutakhir suatu standar maka secara administrasi lebih simpel namun dari sisi persyaratan teknis sedikit lebih ketat dari standar sebelumnya. Selain itu, dalam standar baru ini khususnya persyaratan struktural sudah tidak adalagi jabatan-jabatan yang bersifat ekslusif misalnya penggunaan Manager Mutu, Manager Teknis dan sebagainya.

 

Beberapa prinsip perubahan dari standar SNI ISO/IEC 17025 tahun 2005 dengan tahun 2017 antara lain:

  • menggunakan pendekatan proses, sejalan dengan standar yang lebih mutakhir, antara lain 9001, 15189, 17020, 17021, 17024, 17065 ..
  • lebih menekankan orientasi pada hasil dari sebuah proses, bukan deskripsi pekerjaan dan langkah-langkah
  • memberikan penekanan lebih kuat pada teknologi informasi, yang mencakup penggunaan sistem komputer, rekaman elektronik, hasil dan laporan elektronik
  • menggunakan pendekatan risk-based thinking
  • menggunakan terminology yang lebih modern sesuai kemajuan jaman, antara lain semakin diakuinya penggunaan dokumen dan rekaman elektronik untuk menggantikan dokumen dan rekaman cetak
  • menyesuaikan dengan perubahan Vocabulary of Metrology (VIM) dan penggunaan istilah serta struktur yang selaras dengan standar ISO/IEC untuk jenis Lembaga penilaian kesesuaian lainnya
  • ruang lingkupnya mencakup seluruh kegiatan laboratorium termasuk pengujian, kalibrasi dan sampling yang dilakukan untuk kegiatan kalibrasi dan pengujian
  • mensyaratkan penetapan dan pemenuhan kriteria kompetensi personel, kalibrasi dan pemeliharaan peralatan serta seluruh proses yang digunakan oleh laboratorium untuk menghasilkan data
  • mensyaratkan laboratorium untuk berpikir dan beroperasi dengan cara yang dapat menjamin bahwa seluruh proses berada dalam kendali dan data yang dihasilkan Selalu handal

Peserta pelatihan cukup aktif berpartisipasi dalam menyampaikan pertanyaan yang pada prinsipnya ingin mengetahui lebih lanjut tentang integrasi sistem manajemen mutu lainnya seperti SNI ISO 9001. Selain itu, beberapa peserta juga mengharapkan BSN/KAN dapat memberikan pelatihan yang sama kepada seluruh asesor di wilayah timur Indonesia agar mendapatkan pemahaman yang sama dalam penerapan standar SNI ISO/IEC 17025:2017 ini. (NN/KLTMKSR).