RS Khusus Mata Provinsi Sumsel Komitmen Berikan Layanan Terbaik

Mata adalah organ yang sangat berharga. Oleh karena itu, kesehatan mata juga harus mendapatkan perhatian yang lebih pula. Pentingnya kesehatan mata, menjadi salah satu concern Pemerintah Provinsi Sumatera Selatan (Sumsel) untuk memberikan pelayanan kesehatan kepada masyarakat. Pendirian Rumah Sakit Khusus Mata Provinsi Sumsel di Palembang dengan luas 3.137,38 M2 di Jalan Kolonel H. Burlian KM 5,5, Palembang, Sumatera Selatan merupakan satu-satunya Badan Umum Layanan Daerah (BLUD) di Indonesia dengan Keputusan Gubernur Sumatera Selatan nomor 840/KPTS/BPKAD/2013.

Sebagai Unit Pelaksana Teknis Daerah (UPTD) dibawah Dinas Kesehatan Provinsi Sumatera Selatan dan ditetapkan sebagai Badan Layanan Umum Daerah, rumah sakit ini melayani di bidang pelayanan kesehatan mata dan berkomitmen menjadi salah satu pusat layanan kesehatan mata terbaik di Indonesia. Setiap harinya, RS Khusus Mata Provinsi Sumsel melayani kurang lebih 300-400 pasien dengan harga yang sangat relatif murah dan memiliki fasilitas layanan yang cukup lengkap yakni terdapat 10 sub spesialis mata, rawat jalan, rawat inap, layanan penunjang medik seperti pelayanan kacamata (optik) dan lasik;  serta pelayanan non medik seperti ambulance. Bahkan jika ada pasien yang tidak mampu pun, pasien berobat gratis dilayani sepenuhnya tanpa pilih kasih.

Demikian dijelaskan Kepala Sub Bagian Tata Usaha RS Khusus Mata Provinsi Sumsel, dr. Samsul dalam kunjungan Badan Standardisasi Nasional (BSN) bersama media ke RS Khusus Mata Provinsi Sumsel pada Jumat (24/11/2017). Rombongan BSN terdiri dari Kepala Biro Hukum, Organisasi dan Humas BSN, Budi Rahardjo, Kepala Bagian Humas BSN, Titin Resmiatin, KLT BSN Palembang, Haryanto, tim Humas BSN dan 3 media lokal diterima jajaran pimpinan dan staf Rumah Sakit. Bersama dr. Samsul, turut menerima BSN, Kasi Keperawatan dan Penunjang Medis, Henny Kushardiani; Ketua Komite Perawatan Baharudin, dan beberapa jajaran dan staf  RS Khusus Mata Provinsi Sumsel.

Seperti diketahui, RS Khusus Mata Provinsi Sumsel merupakah salah satu binaan Badan Standardisasi Nasional yang telah menerapkan SNI ISO 9001:2008 Sistem Manajemen Mutu pada tahun 2015. Keseriusan rumah sakit ini dalam menerapkan SNI telah ditunjukkan dengan diraihnya SNI Award Tahun 2017 Peringkat Perak.  

Lanjut dr. Samsul, RS Khusus Mata Provinsi Sumsel selalu akan berkomitmen menerapkan standar dan meningkatkan kualitas layanan rumah sakit. “ Ke depan rumah sakit ini akan mengupgrade ke sistem manajemen mutu versi 2015.  Selain itu, kami pada bulan Desember 2017 juga akan diaudit oleh Komisi Akreditasi Rumah Sakit (KARS) untuk mendapatkan akreditasi dari KARS.” tegasnya.

Didukung dengan SDM berjumlah 184 pegawai, layanan unggulan Rumah Sakit ini diantaranya Phaco Emulsification (teknik operasi katarak saat ini) dan operasi lasik. Menurut Dr. Samsul, operasi lasik di RS Khusus Mata Provinsi Sumsel termurah se- Indonesia. “Karena operasi lasik di rumah sakit ini termurah, banyak masyarakat luar Palembang yang pada akhirnya ke RS Khusus Mata Provinsi Sumsel seperti Surabaya, Jambi, bahkan Malaysia,” ujarnya.

Budi dalam kesempatan tersebut, menyampaikan apresiasinya atas prestasi diraihnya SNI Award kepada RS Khusus Mata Provinsi Sumsel. “Melalui kunjungan ini serta diraihnya SNI Award, RS Khusus Mata Provinsi Sumsel akan menjadi role model untuk membangun awaraness SNI terhadap organisasi lainnya agar organisasi lainnya dapat menerapkan SNI sehingga dapat berdaya saing.” terangnya.

Selain itu, Budi mendorong RS Khusus Mata Provinsi Sumsel menjadi salah satu pusat pelayanan kesehatan mata terbaik di Indonesia sesuai dengan visi rumah sakit diantaranya dengan peningkatan kualitas rumah sakit seperti penerapan standar terkait rumah sakit ,alat kesehatan lainnya, maupun layanan rumah sakit. Sebagai contoh, layanan berbasis teknologi (pendaftaran pasien secara online). (nda)

Attachment