Badan Standardisasi Nasional
  • A
  • A

BSN-DIN Sosialisasikan Pengembangan Standar Mikrobiologi

  • Minggu, 18 Juni 2017
  • 3585 kali

Untuk berbagi informasi dan meningkatkan pengetahuan di bidang metode uji mikrobiologi, serta meningkatkan partisipasi stakeholder (laboratorium) dalam pengembangan standar metode uji mikrobiologi, Badan Standardisasi Nasional (BSN) bekerja sama dengan Sekretariat ISO menyelenggarakan Focus Group Discussion (FGD)Pengembangan Standar Mikrobiologi pada Kamis, 15 Juni 2017. FGD ini mengundang instansi pemerintah serta lembaga penilai kesesuaian / stakeholder terkait.

 

Kepala Pusat Perumusan Standar BSN. Zakiyah, memaparkan bahwa saat ini BSN telah menetapkan 45 SNI terkait mikrobiologi. Saat ini juga terdapat 29 SNI yang sedang dalam proses penyusunan.

 

Dalam kesempatan ini, Barbara Gerten, senior expert mikrobiologi di Deutsches Institut für Normung (DIN)yang juga seorang expert ISO TC 34 SC 9 juga memaparkan standar-standar terkait mikrobiologi yang telah ditetapkan di Jerman.

 

Ditanya mengenai sistem penamaan standar di DIN bila mengadopsi standar ISO full text, Barbara menjawab bahwa sistem penamaan mencantumkan DIN dan ISO. Review atas standar yang telah ditetapkan pun setiap 5 tahun sekali. Dua hal tersebut sama seperti yang telah dilakukan oleh BSN selama ini.

 

Barbara juga memaparkan beberapa standar terkait mikrobiologi yang sedang dalam tahap revisi. Diantaranya EN ISO 6579 Salmonella, EN ISO 11290 Listeria, EN ISO 6888 Staphylococcus aureus, ISO 21528 Enterobacteriaceae, EN ISO 22964 Cronobacter, serta EN ISO 10272 Campylobacter. (ald-Humas)