SNI ISO/IEC 17025:2017 BERGEMA DI AMBON, MALUKU

Dalam rangka mendukung “Indonesia Timur Ber-SNI” Kantor Layanan Teknis (KLT) BSN Makassar kerja sama dengan Balai Teknik Kesehatan Lingkungan dan Pengendalian Penyakit (BTKLPP) Kelas II Ambon mengadakan Awarness SNI ISO/IEC 17025:2017  di lingkungan BTKLPP Kelas II Ambon Provinsi Maluku, Jum’at (17/5/2019). Kegiatan ini merupakan salah satu bagian dari pembinaan KLT BSN Makassar dalam penerapan SNI pada Lembaga Penilaian Kesesuaian. Pelatihan ini diikuti oleh 25 orang peserta dari internal BTKLPP Kelas II Ambon, dengan instruktur Evita Boes yang merupakan Asesor Komite Akreditasi Nasional (KAN) bidang laboratroium penguji dan Taufiq Hidayat perwakilan Kantor Layanan Teknis BSN Makassar

Menurut Taufiq Hidayat,  KLT BSN Makassar, dalam pembukaanya mengatakan “Kegiatan ini merupakan fasilitasi kerjasama antara KLT BSN makassar dengan BTKLPP Kelas II Ambon dalam persiapan pendaftaran Akreditasi di Komite Akreditasi Nasional. “Harapan kami, setelah pelatihan ini BTKLPP Kelas II Ambon dapat meraih kembali status terakreditasi yang pernah di dapatkan tahun 2012-2016 “.  Wilayah kerja BTKLPP Kelas II Ambon adalah Maluku, Papua dan Papua Barat dalam pengendalian kualitas lingkungan dan pengendalian penyakit.

Materi yang diberikan dalam awareness adalah Penyusunan Dokumentasi, verifikasi dan Validasi serta Ketidakpastian pengukuran berdasarkan SNI ISO/IEC 17025:2017.  Para peserta sangat antusias dengan pelatihan ini karena berlangsung dengan menarik oleh Evita Boes dan Taufiq Hidayat yang dalam melakukan penyampaian materi dengan berdiskusi kelompok dan melakukan praktik langsung sehingga semua peserta aktif. Selain itu, diberikan pula contoh-contoh dokumen yang siap untuk dilakukan praktik baik manajemen dan teknis dalam kelas sehingga menambah wawasan para peserta.

Dalam praktik pelaksanaannya, pelatihan dibagi dua kelas antara manajemen dan Teknis. Kelas Manajemen dipandu oleh Taufiq Hidayat membahas tentang bagaimana menyusun dokumentasi berdasarkan SNI ISO/IEC 17025:2017. Sedangkan kelas teknis dipandu oleh Evita Boes yang memaparkan bagaimana menghitung ketidakpastian pengukuran pada kegiatan pengujian dan melatih peserta dalam melakukan verifikasi/Validasi Metode pengujian.

Dalam penutupan kegiatan, Chrestian Tanihatu, SKM selaku kepala seksi pengembangan teknologi dan laboratorium BTKLPP Kelas II Ambon menyampaikan terima kasih atas fasilitasi yang diselenggarakan oleh KLT BSN Makassar. Harapannya BTKLPP dapat mendapatkan kembali status terakreditasi oleh KAN tahun ini (opiq).