Badan Standardisasi Nasional
  • A
  • A

Mengenalkan BSN dan Produk ber-SNI pada BATAM Agro Expo 2017

  • Minggu, 19 November 2017
  • 4392 kali

 

Untuk mengenalkan BSN secara lebih dekat ke masyarakat, serta mendukung kegiatan promosi SNI sehingga tercipta masyarakat sadar mutu atau sadar standar, Badan Standardisasi Nasional (BSN) mengikuti pameran Batam Agro Expo 2017 di Mega Mall Batam Center, Batam, yang berlangsung pada 17 hingga 20 November 2017 mendatang.

Kegiatan pameran diikuti oleh pemerintah provinsi dan kabupaten di Indonesia, diantaranya Pemerintah Provinsi Aceh, Gorontalo, Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur, Kalimantan Barat, Kepulauan Riau, Sumatera Utara, Kabupaten Kampar, Kerinci, Sampang, serta Simalungan. Satu-satunya peserta dari Kementerian/Lembaga adalah Badan Standardisasi Nasional (BSN). Pameran memamerkan berbagai produk unggulan pertanian dan perkebunan, baik pangan segar maupun pangan olahan. Pada kesempatan ini, BSN menggandeng industri penerap SNI PT. Aditec Cakrawiyasa dengan merk Quantum. Perusahaan ini telah menerapkan berbagai SNI produk diantaranya SNI Kompor Gas, dan aksesorisnya.

Direktur Utama PT. Fery Agung Corindotama (FERACO) selaku Ketua Pelaksana Batam Agro Expo 2017 M. Ruslim pada kesempatan tersebut mengatakan, BATAM AGRO EXPO memiliki peran strategis dalam mengantisipasi meningkatnya persaingan global serta memberi nilai tambah terhadap hasil agribisnis Indonesia. “Melalui event ini diharapkan dapat mendorong pemerintah daerah untuk terus berupaya mengembangkan potensi agribisnis di wilayahnya, guna menarik investor dalam dan luar negeri,” ujar Ruslim.

 

Sementara bagi kalangan usaha, lanjutnya, pameran diharapkan dapat memberi inspirasi dan sarana transaksi bisnis yang strategis serta membangun profesionalisme usaha guna mengoptimalkan potensi sekaligus memenangkan pasar.


Sementara itu, Asisten II Bidang Ekonomi dan Pembangunan Kepulauan Riau, Syamsul Bahrum, saat membuka acara pameran, mengatakan, pameran ini bertujuan untuk menggugah kembali semangat dan optimisme masyarakat menuju Indonesia sebagai lumbung pangan dunia.

 

"Kota batam sebagai daerah MICE merupakan kota yang tepat untuk mempromosikan potensi dan inovasi  serta memperluas pangsa pasar ekspor  produk-produk unggulan pertanian Indonesia karena banyak turis yang datang ke Batam, terutama dari Singapura dan Malaysia," ujar Syamsul.

Saat berkunjung ke stand BSN, Syamsul pun menyatakan siap mendukung penerapan SNI. "Dengan ber-SNI, tentu masyarakat akan merasa aman saat mengonsumsi atau mengolah bahan pangan," ujarnya. Beliau menyatakan bahwa produk ber-SNI yang ditampilkan dalam stand BSN, diyakini sudah lolos uji dan aman digunakan. Syamsul juga mendapatkan penjelasan dari BSN tentang persyaratan mutu SNI Kompor Gas baik SNI Kompor gas bahan bakar LPG satu tungku dengan system pemantik, maupun Kompor Gas tekanan rendah jenis dua dan tiga tungku serta mengenai proses sertifikasi secara umum.

Pameran yang berlangsung di Mega Mall Batam Center ini, dimeriahkan dengan berbagai acara, diantaranya hiburan music, lomba tari anak-anak, dan sebagainya. Pameran dibuka setiap harinya pada pukul 10.00 sampai 21.00 WIB.

 

Bagi masyarakat Batam dan sekitarnya, mari kunjungi stand BSN di Batam Agro Expo 2017 yang akan berakhir pada tanggal 20 November 2017. (ald/dnw-humas)