Badan Standardisasi Nasional
  • A
  • A

Standardisasi Jadikan Penelitian Lebih Efektif dan Efisien

  • Jumat, 16 Juni 2017
  • 4751 kali

Penerapan standardisasi akan membuat penelitian menjadi lebih efektif dan efisien. Demikian disampaikan Kepala Badan Standardisasi Nasional (BSN) Bambang Prasetya saat memberi paparan dalam Pelatihan Reviewer Penelitian pada Kamis (15/6/2017) di Gedung Pusdiklat, Puspiptek, Serpong.

Pelatihan ini digelar oleh Kementerian Ristek, Teknologi dan Pendidikan Tinggi bekerja sama dengan Reviewer Penelitian Nasional (RPN), BSN, dan Quantum HRM Internasional. Pelatihan diikuti oleh kurang lebih 100 peserta yang merupakan reviewer penelitian.

Menurut Bambang, dengan menerapkan standardisasi, penelitian akan jauh lebih efektif dan tertelusur. Riset yang efektif akan menghasilkan produk/proses dengan indikator sebagai berikut data/spesifikasi/karakteristik terinformasi; data/spesifikasi/karakteristik terkonfirmasi; hasil pengukuran tertelusur; proses dapat direproduksi; serta hasil penelitian interoperable.

Selain itu, standardisasi juga akan mengurangi gap antara penelitian dan dunia industri. Dengan standar, hasil penelitian akan mudah diterapkan dalam dunia industri, karena telah memiliki standar yang sama.

Dalam proses penelitian dan inovasi, lanjut Bambang, standar diterapkan dalam setiap proses. Mulai dari tahap pure basic research sampai tahap diffusion atau pemasaran.

Bambang mencontohkan, beberapa pelaku usaha binaan BSN telah merasakan manfaat standardisasi dalam mengembangkan inovasi produknya. Dengan standardisasi, produk-produk mereka dapat diterima di pasaran dan berdaya saing.

Bambang pun berharap, para reviewer dapat turut mendorong penerapan standardisasi dalam proses riset yang dilakukan para peneliti.(ria-humas)