UKM Hebat, Berani Ekspor!

Era Masyarakat Ekonomi Asean (MEA) yang pada tahun ini mulai berjalan membuat Indonesia harus bersiap menghadapi arus perdagangan bebas terutama para pelaku industri. Pasalnya, setelah MEA berlaku ke 10 negara yang tergabung Asean (Myammar, Thailand, Malaysia, Laos, Vietnam, Kamboja, Singapura, Indonesia, Philipina, Brunei Darussalam) telah menyepakati tidak adanya lagi penghalang dalam perdagangan antar negara, antara lain : aliran barang bebas, aliran bebas jasa, aliran bebas modal, aliran bebas investasi, aliran bebas tenaga kerja terampil). 

Salah satu pelaku UKM yang sukses melakukan ekspor karena menerapkan standar ialah PT. Mahkota Dewa Indonesia yang memproduksi obat herbal asli Indonesia. Turut bicara pula di acara tersebut, Ning Harmanto – pemilik PT. Mahkota Dewa Indonesia memberikan pengalamannya selama menerapkan standar dalam perusahaannya. Mahkota Dewa telah mempunyai beberapa sertifikasi diantaranya HACCP (Hazard Analysis and Critical Control Point) yaitu sebuah sistem jaminan mutu terkait keamanan pangan, selain itu Mahkota Dewa juga telah berhasil meraih beberapa penghargaan dari swasta maupun pemerintah diantara menjadi peraih SNI Award sektor UKM pada tahun 2009 dan 2010. Berbagai prestasi yang telah diraih Mahkota Dewa menjadi kebanggan tersendiri bagi Ning Harmanto.

Saat perusahaannya memulai menerapkan standar, banyak halangan yang dilalui, namun Ning yakin bahwa yang dilakukannya akan membuahkan hasil. Dan ternyata memang benar, saat ini Mahkota Dewa telah berhasil memasarkan produknya hingga ke Eropa, dan semua itu Ning akui akibat dari penerapan standar.

Bagi para penerap SNI di Indonesia, pemerintah memberikan apresiasi tertinggi melalui ajang SNI Award. Pada tahun ini SNI Award kembali digelar untuk yang ke 11 kalinya, ajang ini bisa dijadikan para pelaku industri besar hingga kecil untuk mengukur kinerja perusahaannya. Dewan juri yang dipimpin Rhenald Kasali akan melakukan evaluasi kinerja perusahaan dan memberikan masukan terhadap sistem/kinerja yang bisa diperbaiki secara gratis. Pendaftaran ditutup hingga 15 Juni 2015, maka bagi para pelaku industri jadikan ajang SNI Award ini sebagai langkah awal kesuksesan perusahaan anda.(d’art)